Batam, inikepri.com – Bagi kebanyakan masyarakat dunia, nama ilmuwan komputer Larry Tesler memang tidak seterkenal nama-nama sosook teknologi lainnya, seperti Bill Gates, Steve Jobsm atau Mark Zuckerberg.
Akan tetapi, Larry Tesler memiliki kontribusi besar di dalam industri teknologi sehingga membuat komputer dan perangkat seluler lebih mudah digunakan seperti saat ini.
Inovasinya terkait Copy, Cut, dan Paste, adalah sumbangsih besar dalam menyederhanakan interaksi dengan komputer. Ketiga metode itu kini diterapkan manusia pada berbagai perangkat komputer dan seluler modern.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Larry meninggal dunia di usia 74 tahun pada hari Senin 17 Februari 2020 waktu setempat, sebagaimana dilansir Apple Insider, Kamis (20/2/2020).
Metode Copy, Cut, dan Paste, ditemukan ketika Tesler bekerja di Xerox pada 1973. Pada saat itu ia bersama dengan rekan kerjanya, Tim Mott, bekerja sama mengembangkan fitur Copy Paste Cut untuk memindahkan sebuah teks dari satu tempat ke tempat lain.
Ia memang bukan orang yang menciptakan ide untuk memindahkan sesuatu data ke tempat lain. Namun Tesler menjadi orang yang menemukan metode khusus dan penamaan perintah Copy Paste Cut yang masih berguna hingga saat ini.
Sebelum di Xerox, ia pernah berkarier sebagai programmer dan peneliti di Standford AI pada 1960-an. Setelah keluar dari Xerox, Tesler bergabung dengan perusahaan Apple pada 1980.
Kariernya meroket saat bergabung di Apple, Ia menjadi salah satu orang yang ikut serta dalam pengembangan komputer pribadi Apple Lisa. Ia juga bertanggung jawab untuk membuat peningkatan tampilan antarmuka Apple Lisa.
Nama Larry Tesler semakin populer sajak saat itu. Dia kemudian diangkat menjadi Vice President dari Advanced Technology menjadi Vice President and Chief Scientist.
Kemudian, Larry meninggalkan Apple pada tahun 1997 dan mengembangkan perusahaannya sendiri bernama Stagecast Software yang bekerja di bidang pengembangan aplikasi untuk anak-anak belajar programming. Di 2001, ia bergabung dengan Amazon untuk posisi VP of Shopping Experience.
Yahoo menjadi tujuan berlabuh Tesler berikutnya pada 2005 dalam tim UX dan Desain. Di 2008, ia pindah ke 23andMe dan menjadi bos untuk tim Product hingga pada 2009 ia keluar dari perusahaan dan memutuskan untuk fokus menjadi konsultan.
Nah, itulah perjalanan hidup Larry Tesler, sekaligus sumbangsihnya untuk dunia. Terima kasih Larry Tesler atas inovasi yang telah Anda ciptakan. Fitur Copy Paste Cut akan selalu menjadi penyelamat dalam berbagai kondisi.