Menko Airlangga Serahkan PP Dua Kawasan Ekonomi Khusus di Batam

- Admin

Minggu, 13 Juni 2021 - 00:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(ANTARA FOTO)

(ANTARA FOTO)

INIKEPRI.COM – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyerahkan PP Nomor 67 dan Nomor 68 terkait Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Batam Aero Technic (BAT) dan Nongsa Digital Park di Kota Batam Kepulauan Riau, Sabtu 12 Juni 2021.

“Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Pemerintah Nomor 67 yang menetapkan KEK BAT dan PP Nomor 68 tentang KEK Nongsa Digital Park. Kedua KEK itu berlokasi di Pulau Batam,” kata Menko Airlangga Hartarto, dilansir dari ANTARA.

Menko Airlangga mengatakan tidak banyak provinsi yang mendapatkan dua KEK sekaligus, yang diharapkan dapat menggenjot pertumbuhan ekonomi di daerah setempat.

Ia mengatakan penetapan dua KEK sangat strategis, terutama untuk mendukung Kawasan Batam, Bintan dan Karimun yang dikembangkan sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas.

Dengan menjadi KEK, maka pemerintah menyiapkan roadmap target bagi investasi di Batam, dan nilainya mencapai miliaran dolar AS, kata Menko Airlangga.

“Jadi ini adalah revitalisasi Batam, Bintan dan Karimun,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu Menko Airlangga menyampaikan pemerintah ingin meningkatkan kapasitas Batam, Bintan, dan Karimun, tidak hanya pada bidang manufaktur, melainkan menyatukannya dengan pelayanan.

Baca Juga :  Resmikan Rumah Melati dan Gedung Puspaga Gelige, Hasan Harapkan Dapat Dimanfaatkan Masyarakat

“Salah satunya adalah di Batam Aero Technic. Karena ini adalah di sektor jasanya. Tentu kami mengharapkan bahwa ini investasinya terus meningkat,” kata Menko Airlangga.

Pemerintah juga mendukung KEK sektor digital di Nongsa Digital Park di Batam.

“Dua sektor itu diharap menjadi backbone Batam Bintan Karimun untuk pengembangan ekonomi ke depan. Targetnya adalah loncatan, bukan linier saja,” kata Menko Airlangga. (ET)

Berita Terkait

Festival Indera Sakti, Jadikan Suasana Malam di Penyengat Semakin Gemerlap
Disdagin Tanjungpinang Fasilitasi 120 IKM Dapatkan Sertifikasi Halal
Ansar Hadiri Halalbihalal bersama LAM Kepri, Perkokoh Ukhuwah Bangun Persaudaraan
Peserta Inovasi TTG, Persiapan Menuju Tingkat Nasional Bulan Juni Mendatang
Bea Cukai Batam Berperan Aktif dalam Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Kepulauan Riau Kuartal 1 Tahun 2024
Sekdaprov Kepri Terima Audiensi TIM PKDN Sespimti Polri, Sambut Indonesia Emas 2045
Kota Tanjungpinang Dipilih Sebagai Lokus Pengembangan SDM IKM oleh Kemenperin
Pemko Tanjungpinang Dukung Program ATR/BPN Terkait Gerakan Sinergi Reforma Agraria Nasional

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 00:00 WIB

Festival Indera Sakti, Jadikan Suasana Malam di Penyengat Semakin Gemerlap

Kamis, 25 April 2024 - 01:55 WIB

Ansar Hadiri Halalbihalal bersama LAM Kepri, Perkokoh Ukhuwah Bangun Persaudaraan

Kamis, 25 April 2024 - 00:53 WIB

Peserta Inovasi TTG, Persiapan Menuju Tingkat Nasional Bulan Juni Mendatang

Rabu, 24 April 2024 - 11:07 WIB

Bea Cukai Batam Berperan Aktif dalam Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Kepulauan Riau Kuartal 1 Tahun 2024

Rabu, 24 April 2024 - 00:04 WIB

Sekdaprov Kepri Terima Audiensi TIM PKDN Sespimti Polri, Sambut Indonesia Emas 2045

Rabu, 24 April 2024 - 00:00 WIB

Kota Tanjungpinang Dipilih Sebagai Lokus Pengembangan SDM IKM oleh Kemenperin

Selasa, 23 April 2024 - 00:06 WIB

Pemko Tanjungpinang Dukung Program ATR/BPN Terkait Gerakan Sinergi Reforma Agraria Nasional

Senin, 22 April 2024 - 00:08 WIB

Halalbihalal Bersama NU dan LAM Tanjungpinang, Gubernur Ansar Sampaikan Refleksi Pasca Ramadan

Berita Terbaru

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil mengamankan satu kapal ikan asing (KIA) ilegal berbendera Malaysia, saat kedapatan melakukan aktifitas penangkapan ikan illegal di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 571 Selat Malaka. Foto: KKP

Nasional

KKP Amankan Kapal Ikan Asing Malaysia di Selat Malaka

Sabtu, 27 Apr 2024 - 00:03 WIB

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengumumkan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) per akhir Maret 2024 mengalami surplus sebesar Rp8,1 triliun atau 0,04 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Foto: Istimewa

Ekonomi

Menyala! Kinerja APBN Maret 2024 Surplus Rp1,8 Triliun

Sabtu, 27 Apr 2024 - 00:01 WIB

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Ekonomi

BI Rate Naik, Bank Sentral Antisipasi Dampak Kondisi Global

Jumat, 26 Apr 2024 - 01:40 WIB