Heboh Kesurupan Massal di SMAN 2 Singkep, Sekolah Putuskan Belajar dari Rumah

- Admin

Kamis, 2 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Ilustrasi. Foto: Istimewa

INIKEPRI.COM – Kegiatan pramuka di SMAN 2 Singkep mendadak berubah mencekam setelah sembilan siswi mengalami kesurupan massal. Insiden ini memaksa pihak sekolah menghentikan sementara pembelajaran tatap muka dan menggantinya dengan sistem daring.

Kepala SMAN 2 Singkep, Frans Edwinata, mengaku peristiwa tersebut terjadi di luar dugaan. Biasanya, kegiatan perkemahan pramuka berlangsung lancar tanpa hambatan. Namun, kali ini suasana menjadi panik ketika satu siswa tiba-tiba kesurupan, lalu diikuti beberapa siswa lain.

Baca Juga :  Personel Polsek Daik Lingga Amankan Kelenteng Cetya Loka Santi, Kelenteng Yen Tian Santi dan Kelenteng Cetia Beringin Saat Perayaan Imlek 2025

“Ini kejadian luar biasa selama saya menjabat sebagai kepala sekolah. Awalnya hanya satu siswa, lalu berlanjut hingga Senin saat pengajian, beberapa siswa kembali kesurupan,” kata Frans, Rabu (1/10/2025).

Menurut Frans, total ada sembilan siswi yang mengalami kesurupan. Kondisi mereka sempat mengkhawatirkan, namun kini berangsur membaik setelah mendapat perhatian khusus dari pihak sekolah maupun orang tua.

Baca Juga :  Program Pamsimas, Cen Sui Lan Bikin Warga Mentuda dan Posek di Lingga dapat Nikmati Air Bersih

“Kami tidak lepas tangan. Para siswa yang terdampak sudah kami serahkan ke orang tuanya dan dilakukan ruqyah sebagai langkah pemulihan. Kami berharap ini yang pertama dan terakhir,” ujarnya.

Untuk menjaga ketenangan siswa, pihak sekolah mengajukan izin ke Dinas Pendidikan Provinsi Kepri agar kegiatan belajar dialihkan secara daring sementara. Izin pun disetujui, sehingga sejak 30 September hingga 3 Oktober 2025 siswa belajar dari rumah.

Baca Juga :  Dari Semula Jalan Semak, Cen Sui Lan Ubah ke Jalan Beton di Desa Mensanak-Lingga

“Kami ingin siswa bisa beristirahat agar kondisi fisik dan mental mereka pulih. Setelah itu pembelajaran akan kembali normal,” tambahnya.

Peristiwa kesurupan massal ini sontak menjadi pembicaraan masyarakat sekitar. Warga mengaku terkejut karena kasus serupa jarang terjadi di sekolah, apalagi sampai memengaruhi proses belajar. Meski begitu, pihak sekolah memastikan situasi sudah terkendali dan kondisi seluruh siswa aman.

Penulis : RBP

Editor : IZ

Berita Terkait

Bandara Dabo Pastikan Penerbangan Perintis Berlanjut, Meski Subsidi Turun
Pemprov Kepri Benahi Akses Jalan Roro Penarik, Logistik Kian Mudah
Pemprov Kepri Serahkan Aset Pelabuhan Sei Tenam Ke Pemkab Lingga
Siswa MTsN Lingga Raih Juara II Dabo Master III 2025 Kategori U13
KUA Senayang Gelar Pernikahan Perdana oleh Petugas P4 di Katang Bidare
MIN Lingga Raih Juara Umum 3 Pramuka Siaga pada Peringatan Hari Pramuka ke-64 Tahun 2025
Siswa Buddha SMAN 1 Bakung Serumpun Melaju ke Olimpiade Informatika Tingkat Provinsi
Murid MTs Negeri Lingga Semarakkan Upacara Taptu dan Pawai Obor HUT RI ke-80

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 07:44 WIB

Heboh Kesurupan Massal di SMAN 2 Singkep, Sekolah Putuskan Belajar dari Rumah

Selasa, 16 September 2025 - 06:45 WIB

Bandara Dabo Pastikan Penerbangan Perintis Berlanjut, Meski Subsidi Turun

Selasa, 9 September 2025 - 14:35 WIB

Pemprov Kepri Benahi Akses Jalan Roro Penarik, Logistik Kian Mudah

Senin, 8 September 2025 - 08:54 WIB

Pemprov Kepri Serahkan Aset Pelabuhan Sei Tenam Ke Pemkab Lingga

Senin, 1 September 2025 - 09:37 WIB

Siswa MTsN Lingga Raih Juara II Dabo Master III 2025 Kategori U13

Berita Terbaru