Cek Fakta: Dettol Diklaim Mampu Melawan Covid-19, Benarkah?

- Admin

Minggu, 22 Maret 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam, inikepri.com – Kabar tentang sabun antiseptik Dettol dapat melawan virus corona atau Covid-19 beredar di media sosial. Kabar ini disebarkan akun Facebook Whiya Dolidi L pada 17 Maret 2020.

Akun Whiya Dolidi L mengunggah gambar bagian belakang dari sabun antiseptik Dettol. Dalam botol tersebut terdapat tulisan coronavirus yang dilingkari warna merah.

Selain itu, terdapat narasi yang menyebut bahwa Dettol mampu melawan virus corona. Berikut narasinya:

Kita semua telah menggunakan Dettol selama bertahun-tahun, tetapi belum membaca sampai saat ini yang jeas tertuis dalam deskripsi bahwa Dettol mampu melawan virus korona. Zoom dengan cermat dan baca serta beri tahu semua orang.

Akun Facebook Whiya Dolidi L kemudian menambahkan narasi dalam konten yang diunggahnya.

Baca Juga :  Hoaks! Turki Diterjang Tsunami Usai Gempa

Tertulis jelas dsitu coronavirus,” tulis akun Facebook Whiya Dolidi L.

Konten yang disebarkan akun Facebook Whiya Dolidi L telah 113 kali dibagikan warganet.

Penelusuran Fakta

Cek fakta menelusuri klaim yang menyebut bahwa Dettol mampu melawan virus corona atau Covid-19. Penelusuran dilakukan menggunakan situs pencari google dengan memasukkan kata kunci “dettol corona”.

Hasilnya terdapat beberapa artikel yang membantah Dettol teruji klinis dapat melawan virus corona. Satu di antaranya artikel berjudul “Fact-check: Dettol has not been tested on the COVID-19” yang ditayangkan situs pulse.com.gh pada Selasa 17 Maret 2020.

A Facebook post by Reckitt Benckiser Group plc(RB), producers of Dettol on January 31st, 2020 states that the product has not been tested on the novel coronavirus and they, therefore, cannot confirm yet whether or not Dettol may be an effective disinfectant against the virus.

“RB has become aware of speculation about Dettol products and the novel 2019-nCoV coronavirus. As this is an emerging outbreak, RB, like all manufacturers, doesn’t yet have access to the new virus (2019-nCoV) for testing and, as a result, are not yet in a position to confirm levels of effectiveness against the new strain,” the post said.

Berikut terjemahannya:

Baca Juga :  Hoaks! Pertolongan Pertama Luka Bakar dengan Tepung

Reckitt Benckiser Group plc (RB), produsen Dettol lewat akun Facebook resminya pada 31 Januari 2020 menyatakan bahwa produk tersebut belum diuji pada virus corona. Oleh karena itu, belum dapat memastikan apakah Dettol efektif terhadap virus.

Baca Juga :  Cek Fakta : Kode Rahasia Agar Menghemat Pemakaian Listrik

“RB telah menyadari spekulasi tentang produk Dettol dan novel 2019-nCoV coronavirus. Karena ini adalah wabah yang muncul, RB, seperti semua produsen, belum memiliki akses ke virus baru (2019-nCoV) untuk pengujian. Dan sebagai hasilnya, belum ada konfirmasi mengenai tingkat efektivitas (Dettol) terhadap yang baru,” tulis Reckitt Benckiser Group plc.

Kesimpulan

Kabar atau klaim yang menyebut bahwa Dettol mampu melawan virus corona atau Covid-19 ternyata tidak benar. Produsen Dettol, Reckitt Benckiser Group plc (RB) belum pernah melakukan uji klinis tentang keampuhan produknya itu melawan virus corona.

cekfakta.com

Berita Terkait

CEK FAKTA: Presiden Prabowo Liburkan Sekolah 45 Hari Saat Puasa Ramadhan, Benarkah?
Bijak Sikapi “No Viral, No Justice”: Berita Viral belum Tentu Benar
Waspadai Hoaks tentang Brigade Pangan di Media Sosial
1 Desember, Ditjen Imigrasi Terapkan Penerbitan E-Paspor 100 Persen
Judi Online Menambah Kemiskinan Baru, Literasi Digital Jadi Kunci Pemberantasannya
Pendaftaran Seleksi PPIH 2025 Dibuka: Inilah Cara Daftar dan Persyaratannya
Setyo Budiyanto Ketua KPK yang Baru
Menkominfo Ingatkan Masyarakat Hindari Disinformasi selama Pilkada 2024
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 08:02 WIB

CEK FAKTA: Presiden Prabowo Liburkan Sekolah 45 Hari Saat Puasa Ramadhan, Benarkah?

Selasa, 7 Januari 2025 - 08:00 WIB

Bijak Sikapi “No Viral, No Justice”: Berita Viral belum Tentu Benar

Minggu, 29 Desember 2024 - 11:21 WIB

Waspadai Hoaks tentang Brigade Pangan di Media Sosial

Senin, 2 Desember 2024 - 08:07 WIB

1 Desember, Ditjen Imigrasi Terapkan Penerbitan E-Paspor 100 Persen

Jumat, 29 November 2024 - 10:02 WIB

Judi Online Menambah Kemiskinan Baru, Literasi Digital Jadi Kunci Pemberantasannya

Berita Terbaru