Pagar Seng Biru di Tanah Mas Dibongkar, Warga Apresiasi Amsakar dan Li Claudia

- Admin

Jumat, 28 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Baju Biru - Rudianto Pengacara Warga Pemilik Ruko Tanah Mas, Erwin salah satu perwakilan warga ruko komplek Tanah Mas. Foto: INIKEPRI.COM

Baju Biru - Rudianto Pengacara Warga Pemilik Ruko Tanah Mas, Erwin salah satu perwakilan warga ruko komplek Tanah Mas. Foto: INIKEPRI.COM

INIKEPRI.COM – Warga pemilik ruko di Komplek Tanah Mas, Sungai Panas, akhirnya bisa bernapas lega. Pagar seng berwarna biru sepanjang sekitar 150 meter yang menutup wajah ruko mereka akhirnya dibongkar oleh Satpol PP Kota Batam pada Jumat (28/2/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.

Rudianto, kuasa hukum warga pemilik ruko, mengungkapkan bahwa warga memberikan apresiasi kepada Wali Kota Batam sekaligus Ex-Officio Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, serta Wakil Wali Kota Batam yang juga Ex-Officio Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra.

“Sebelumnya, warga telah melakukan berbagai upaya agar pagar ini dibongkar. Kami sangat mengapresiasi langkah cepat pemerintah dalam merespons aspirasi masyarakat,” ujar Rudianto, Jumat, 28 Februari 2025, sore.

Baca Juga :  Amsakar: Retreat Kepala Daerah Perkuat Sinergi Pusat dan Daerah Mewujudkan Indonesia Emas

Erwin, salah satu perwakilan pemilik ruko, menyebutkan bahwa terdapat sekitar 60 ruko di lokasi tersebut yang terdampak keberadaan pagar seng tersebut. Ia pun mengapresiasi langkah Amsaka dan Li Claudia yang dalam satu minggu setelah pelantikan sudah menunjukkan kerja nyata untuk masyarakat.

“Kami berharap ke depan jalan di kawasan ini bisa diperlebar agar lalu lintas lebih lancar,” ungkapnya.

Baca Juga :  Retreat Wakil Kepala Daerah, Li Claudia Perkuat Sinergi Pusat dan Daerah

Selain pelebaran jalan, warga juga meminta agar kawasan tersebut dijadikan ruang terbuka hijau dengan membangun taman kota. Tak hanya itu, mereka juga mendesak pemerintah membatalkan Pengalokasian Lahan (PL) di lokasi tersebut agar tidak hanya berhenti pada pembongkaran pagar seng semata.

“Sejak awal kami membeli ruko di sini, developer menyebutkan bahwa lahan ini merupakan buffer zone dari PL induk. Kami berharap pemerintah meninjau kembali kebijakan terkait alokasi lahan ini,” tambah Erwin.

Penulis : RBP

Editor : IZ

Berita Terkait

Sempat Buron, DPO Penyelundupan Hp Diciduk Bea Cukai Batam saat Hendak Berangkat ke Malaysia
Tak Dibangun, Amsakar Intruksikan Evaluasi Lahan Tidur
Amsakar Kukuhkan Pengurus TP PKK Kota Batam, Siap Dukung Pembangunan Wujudkan Keluarga Sejahtera
Pemko Batam Berikan Bantuan Subsidi Bunga untuk Pelaku UMKM
Efisiensi Anggaran Pemko Batam: 2000 Lansia Diberi Insentif Rp300 Ribu, Anak Hinterland Peroleh Beasiswa, 1000 UMKM dapat Pinjaman Tanpa Bunga
Lowongan Kerja PT Batam Terminal Petikemas, Anak Perusahan Persero Batam
Menko Perekonomian RI Lantik Anggota/Deputi BP Batam, Harapkan Transformasi Batam Lebih Maju dan Sejahtera
Presiden Prabowo Subianto Arahkan Kepala BP Batam dan Jajaran Percepat Kemajuan Batam

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 05:40 WIB

Sempat Buron, DPO Penyelundupan Hp Diciduk Bea Cukai Batam saat Hendak Berangkat ke Malaysia

Jumat, 14 Maret 2025 - 18:51 WIB

Tak Dibangun, Amsakar Intruksikan Evaluasi Lahan Tidur

Jumat, 14 Maret 2025 - 14:52 WIB

Pemko Batam Berikan Bantuan Subsidi Bunga untuk Pelaku UMKM

Jumat, 14 Maret 2025 - 03:47 WIB

Efisiensi Anggaran Pemko Batam: 2000 Lansia Diberi Insentif Rp300 Ribu, Anak Hinterland Peroleh Beasiswa, 1000 UMKM dapat Pinjaman Tanpa Bunga

Jumat, 14 Maret 2025 - 01:02 WIB

Lowongan Kerja PT Batam Terminal Petikemas, Anak Perusahan Persero Batam

Berita Terbaru

Wali Kota Batam sekaligus Ex Officio Kepala BP Batam Amsakar Achmad usai menghadiri pelantikan Persatuan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di ruang Holding Lantai IV Kantor Wali Kota Batam, Jumat (14/3/2025) sore. Foto: INIKEPRI.COM

Batam

Tak Dibangun, Amsakar Intruksikan Evaluasi Lahan Tidur

Jumat, 14 Mar 2025 - 18:51 WIB