INIKEPRI.COM – Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, menegaskan penyelenggaraan International Rock Friend’z menjadi bukti nyata bahwa Batam adalah kota kreatif yang mampu menampilkan diri di panggung internasional.
“Musik adalah bahasa universal yang mempersatukan banyak kalangan. Melalui International Rock Friend’z, Batam menunjukkan keterbukaannya terhadap dunia sekaligus memperkuat posisinya sebagai pintu gerbang pariwisata internasional,” ujar Amsakar.
Menurutnya, kegiatan semacam ini tidak hanya bernilai hiburan, tetapi juga membawa manfaat strategis. Pemerintah Kota Batam, kata dia, akan terus mendukung penyelenggaraan event-event kreatif karena memiliki dampak ganda.
“Event ini bukan hanya wadah kreativitas para musisi, tetapi juga sejalan dengan visi Batam sebagai kota pariwisata dan ekonomi kreatif. Saya berharap kolaborasi SOLMI dan Disbudpar ini dapat terus berkelanjutan,” tambahnya.
Acara International Rock Friend’z akan digelar pada 28 September 2025 di CinCai Cafe, kawasan KBC Batam Centre. Event ini menjadi momentum kebangkitan kembali Solidaritas Musisi Indonesia (SOLMI) yang berkolaborasi dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam.
Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata, menyebutkan bahwa kegiatan ini melibatkan musisi dan band dari tiga negara.
“Kami berharap melalui kolaborasi ini, akses bagi musisi dan penyanyi untuk tampil dan berkiprah di negara tetangga dapat semakin terbuka,” ujarnya.
Pertunjukan musik dijadwalkan mulai pukul 16.30 WIB hingga 23.30 WIB, diawali dengan pembukaan resmi oleh Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, kemudian dilanjutkan sambutan Kepala Dinas Pariwisata.
Ardiwinata berharap kegiatan ini dapat terus berkelanjutan dengan dukungan penuh dari para mitra, pemangku kepentingan, dan sahabat-sahabat SOLMI.
“Dengan melibatkan negara tetangga, kami optimistis event ini akan menjadi daya tarik kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Batam,” tegasnya.
Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menunjukkan, jumlah wisman yang masuk melalui Batam pada Juni 2025 mencapai 167.469 orang atau sekitar 77,63 persen dari total kunjungan wisman ke Kepri. Secara keseluruhan, Kepri mencatat 215.722 kunjungan pada bulan tersebut, meningkat 22,31 persen dibandingkan Mei 2025 dan melonjak 29,19 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Ardiwinata menilai dominasi Batam sebagai destinasi utama bukanlah hal kebetulan.
“Batam memiliki infrastruktur pariwisata yang lengkap, aksesibilitas tinggi, serta terus melakukan inovasi promosi dan event. Ini menjadi magnet kuat bagi wisatawan, terutama dari Singapura,” ujarnya.
Dengan adanya International Rock Friend’z, Batam diharapkan semakin dikenal sebagai kota kreatif sekaligus destinasi wisata yang mendunia.
Penulis : DI
Editor : IZ