Batam, inikepri.com – Beredar video di Whatsapp terkait pasien kritis Covid-19 yang dibantu dengan ventilator karena saluran pernapasannya tersumbat.
Berikut narasinya :
Pasien Covid-19 yg kritis dibantu dg alat bantu pernapasan berupa ventilator, krn tersumbatnya saluran pernapasan ybs sulit bernafas. Tim medis sdg berusaha mengeluarkan lendir yg ada didlm tenggorokan lengket spt lem dan banyak sekali.
Penelusuran Fakta
Tim cekfakta menelusuri kabar ini. Didapatkan sebuat fakta, bahwa video tersebut bukan terkait Covid-19.
Keluarga dari pasien tersebut sudah membantah. Pasien yang didalam video tersebut sudah meninggal Agustus 2019 silam.
Sang anak, Sidi Wirasmo Soedarjono mengatakan bahwa ayahanda bukan pasien Corona, melainkan pasien kanker paru.
Itu orangtua saya. Ayah saya. Beliau kena kanker paru dan sudah meninggal pada Agustus 2019,” kata Sidi saat dihubungi Health Liputan6.com melalui sambungan telepon pada Selasa malam, 28 April 2020.
Sidi mengaku tak pernah tahu soal video itu. “Saya justru kaget, baru kali ini. Saya juga tidak tahu siapa yang merekam, kemudian siapa yang menyebarkan pertama kali juga tak tahu,” kata Sidi.
Sidi dan keluarga tak ingin menduga dan menuduh pihak-pihak yang telah menyebarkan video tersebut.
“Saya tidak tahu dari pihak mana. Saya tidak mau menuduh, tapi ya memang kami tidak tahu apa-apa. Lalu kemudian muncul ini, kami kaget,” katanya.
“Waktu pertama melihat ‘Lho kok video ayah saya’,” Sidi menambahkan.
Sidi berharap gelombang viral ini cepat surut. Dan, pihak-pihak yang tak bertanggung agar segera menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga.
Kesimpulan
Klaim video yang menerangkan sebuah video pasien Covid-19 yang sedang dibantu ventilator karena saluran pernapasannya tersumbat karena lendir adalah Tidak Benar.