Cegah Varian Baru Delta Plus, Kepri Perketat Pengawasan Pemulangan PMI

- Admin

Jumat, 12 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepri akan memperketat pengawasan PMI yang baru pulang dari Malaysia / Foto: Istimewa

Kepri akan memperketat pengawasan PMI yang baru pulang dari Malaysia / Foto: Istimewa

INIKEPRI.COM – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad menyatakan bakal memperketat pengawasan pelabuhan pemulangan pekerja migran Indonesia (PMI) guna mencegah masuknya varian baru COVID-19 delta plus.

Ansar mengatakan PMI yang dipulangkan dari negara tetangga Malaysia dan Singapura paling memungkinkan membawa virus varian baru tersebut.

“Varian delta plus, sekarang sudah masuk ke Malaysia dan Singapura, maka kita perlu menjaga ketat pintu masuk kepulangan PMI,” kata Ansar di Tanjungpinang, Kamis 11 November 2021.

Baca Juga :  Sarasehan HMI dan Tasyakuran Milad ke-78, Erizal Motivasi Kader HMI

Ansar sudah menginstruksikan Satgas Khusus Pemulangan PMI Komandan Korem 033/Wira Pratama Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu supaya mengawasi ketat kepulangan PMI di pelabuhan Kota Batam dan Tanjungpinang, dengan menerapkan tes antigen atau PCR COVID-19.

Menurutnya, apabila ada terdeteksi varian baru itu, maka harus langsung ditangani secara maksimal agar tidak menyebar ke masyarakat luas.

Baca Juga :  Rekomendasi Destinasi Wisata di Anambas, Menarik untuk Dikunjungi!

Dia pun mengakui memang belum mengetahui spesifikasi varian baru delta plus tersebut.

“Virus itu turunan dari varian sebelumnya, delta. Kalau varian delta sudah sempat terdeteksi dua kasus di Kepri, tapi berhasil diantisipasi sehingga tidak menyebar lebih luas,” ujar Ansar.

Mantan anggota DPR RI itu pun meminta masyarakat tetap meningkatkan disiplin protokol kesehatan, kendati kecil kemungkinan varian delta plus masuk ke Kepri.

Baca Juga :  Hasan Temui Direktur IPEK Bappenas dan Dirjen PPI Kemenkominfo dalam Upaya Penataan Kota

Apalagi sejak awal vaksinasi, Pemprov Kepri langsung menggunakan vaksin jenis AstraZeneca yang tingkat efektivitasnya diklaim ampuh melawan varian delta.

“Kementerian Kesehatan juga menyatakan Kepri beruntung, karena sejak awal telah menyuntikkan vaksin AstraZeneca, sehingga mampu mengantisipasi varian delta dari negara tetangga,” tutup Ansar. (ET)

Berita Terkait

Catat Tanggalnya, Penyengat Heritage Fest 2025 Libatkan 500 Peserta, Hadirkan Penyanyi Ternama Malaysia Rojer Kajol
Madong Menyusul Pengudang Sebagai Objek Kawasan Ketahanan Pangan Maritim Kepri
Dinkes Ajak Optimalkan Pendekatan Konvergensi Untuk Percepatan Penurunan Stunting di Tanjungpinang
Lis Hadir di Malam Puncak HUT ke-80 RI, RW 006 Pinang Kencana, Ajak Warga Jaga Nasionalisme
Pemko Tanjungpinang Gelar GPM Serentak di 4 Kecamatan
Lantik Pengurus ADIBAPOK, Wali Kota Lis Harap Menjadi Mitra Pemerintah yang Solid
Wali Kota Lis Lepas Gerak Jalan Proklamasi 8 Km: Hiburan Warga, Berkah UMKM
BPK Tutup Pekan Budaya Melayu, Tamrin: Budaya Harus Dihidupkan di Tiap Zaman

Berita Terkait

Kamis, 4 September 2025 - 06:12 WIB

Madong Menyusul Pengudang Sebagai Objek Kawasan Ketahanan Pangan Maritim Kepri

Selasa, 2 September 2025 - 07:49 WIB

Dinkes Ajak Optimalkan Pendekatan Konvergensi Untuk Percepatan Penurunan Stunting di Tanjungpinang

Minggu, 31 Agustus 2025 - 06:50 WIB

Lis Hadir di Malam Puncak HUT ke-80 RI, RW 006 Pinang Kencana, Ajak Warga Jaga Nasionalisme

Jumat, 29 Agustus 2025 - 23:14 WIB

Pemko Tanjungpinang Gelar GPM Serentak di 4 Kecamatan

Jumat, 29 Agustus 2025 - 06:51 WIB

Lantik Pengurus ADIBAPOK, Wali Kota Lis Harap Menjadi Mitra Pemerintah yang Solid

Berita Terbaru