Pemerintah Tetapkan Lima Kampung Nelayan Maju di Kepri

- Admin

Selasa, 1 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri Tengku Said Arif Fadillah. Foto: ANTARA

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri Tengku Said Arif Fadillah. Foto: ANTARA

INIKEPRI.COM – Pemerintah pusat akan menetapkan lima Kampung Nelayan Maju di wilayah Provinsi Kepulauan Riau.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri Tengku Said Arif Fadillah dilansir dari ANTARA menjelaskan, lima kampung yang ditetapkan Kementerian Kelautan dan Perikanan itu berada di lima kabupaten dan kota.

Kampung tersebut yakni Kampung Sebauk di Kota Tanjungpinang, Desa Teluk Bakau di Kabupaten Bintan, Desa Posek di Kabupaten Lingga, Desa Nyiur di Kabupaten Karimun, dan Desa Sedanau di Kabupaten Natuna.

Konsep Kampung Nelayan Maju merupakan bagian strategi dalam meningkatkan ekonomi maritim di Kepri

“Kami akan melibatkan kelompok nelayan. Kami berharap seluruh nelayan kompak sehingga pemerintah pusat dapat segera memperluas atau memperbanyak jumlah Kampung Nelayan Maju,” tuturnya,
di Tanjungpinang, Senin 28 Februari 2022.

Baca Juga :  Tanjungpinang Tampilkan Seni Tari Sumbang Seimbang Secara Daring di Tingkat Nasional

Arif mengatakan penetapan lima Kampung Nelayan Maju berdasarkan usulan Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri, yang kemudian ditindaklanjuti oleh pihak kementerian terkait untuk mempercepat target ekonomi biru. Istilah ekonomi biro lahir dari Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mewujudkan nelayan sejahtera.

Proyek percontohan nasional yang salah satunya dilaksanakan di Kepri itu diharapkan melahirkan sektor perikanan yang dikelola secara modern dan ramah lingkungan.

Baca Juga :  Pemerintah Siapkan Masterplan Wujudkan Kepri Jadi Lokomotif Investasi

“Pembentukan Kampung Nelayan Maju sebagai program nasional sebagai wujud peningkatan kualitas nelayan dan sektor perikanan,” katanya.

Arif mengemukakan bahwa Kampung Nelayan Maju merupakan program strategis yang melibatkan kementerian lainnya, seperti Kementerian Pekerjaan Umum. Gotong-royong kementerian dan lembaga, serta sinergi yang terbangun antara pemerintah pusat dengan provinsi serta kabupaten dan kota akan mempercepat peningkatan sektor perikanan.

Program Kampung Nelayan Maju tidak hanya sebatas penyediaan alat tangkap nelayan, melainkan pembangunan infrastruktur penunjang lainnya, seperti dermaga dan jalan sehingga dibutuhkan sentuhan dari kementerian lainnya.

“Di Kampung Nelayan Maju juga diusulkan untuk penataan lingkungan nelayan, dan bantuan perlengkapan nelayan seperti alat ikan dan armada penangkap ikan,” ujarnya.

Baca Juga :  Sekdaprov Adi Prihantara Buka Rakor Gugus Tugas Kota Layak Anak

Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri sendiri menginginkan agar program Kampung Nelayan Maju dapat mempercepat kesejahteraan nelayan dan peningkatan produktivitas perikanan.

Di Kepri, dengan luas lautan mencapai 96 persen, dengan potensi perikanan yang besar, semestinya dapat melahirkan nelayan yang sejahtera.

“Kami ingin nelayan tidak hanya bekerja menangkap ikan di tengah laut, melainkan juga dapat melakukan banyak hal di tepi pesisir, terutama saat cuaca buruk. Budi daya ikan melalui kerambah juga dapat dilakukan,” ucapnya. (RBP/ANTARA)

Berita Terkait

RSUD Tanjungpinang Musnahkan Obat Kadaluarsa Sesuai Prosedur
Disdagin Tanjungpinang Terbitkan Rekomendasi Operasional Pangkalan Gas LPG 3 Kg
Kelurahan Kampung Baru Gelar MTQH XIX, Wadah Syiar Islam dan Pembinaan Qori-Qoriah
Pemko Tanjungpinang Ikuti Rakor Kemendagri, Pelantikan Kepala Daerah Diperkirakan Serentak 20 Februari 2025
Kabid Penmad Tekankan Pentingnya Perencanaan dan Sinergi Program Lintas Bidang dalam Bedah DIPA MTsN Tanjungpinang
Dukung Asta Cita, Pemko Tanjungpinang Persiapkan Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Hari Ulang Tahun
Sinergi TP PKK dan OPD Kepri Perkuat Program Pemberdayaan Keluarga
Pj. Wali Kota Andri Rizal: Imlek Pererat Persatuan dan Dukung Ekonomi Tanjungpinang

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 07:55 WIB

RSUD Tanjungpinang Musnahkan Obat Kadaluarsa Sesuai Prosedur

Rabu, 5 Februari 2025 - 08:31 WIB

Disdagin Tanjungpinang Terbitkan Rekomendasi Operasional Pangkalan Gas LPG 3 Kg

Selasa, 4 Februari 2025 - 08:19 WIB

Kelurahan Kampung Baru Gelar MTQH XIX, Wadah Syiar Islam dan Pembinaan Qori-Qoriah

Senin, 3 Februari 2025 - 13:04 WIB

Pemko Tanjungpinang Ikuti Rakor Kemendagri, Pelantikan Kepala Daerah Diperkirakan Serentak 20 Februari 2025

Senin, 3 Februari 2025 - 07:57 WIB

Kabid Penmad Tekankan Pentingnya Perencanaan dan Sinergi Program Lintas Bidang dalam Bedah DIPA MTsN Tanjungpinang

Berita Terbaru