INIKEPRI.COM – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam Nuryanto S.H., M.H. untuk kesekian kalinya turun ke masyarakat guna menyerap dan menjaring aspirasi warga dalam masa reses DPRD Kota Batam di Bengkong Ratu Rt 01/Rw 06, Kelurahan Bengkong Laut, Bengkong, Batam, pada Senin (16/10/2023) malam.
Dalam reses tersebut, Pria yang akrab disapa Cak Nur ini banyak menerima keluhan dan aspirasi yang disampaikan perangkat RT dan RW bersama warga.
Diantaranya, kondisi infrastruktur perumahan mulai dari jalan, drainase, gapura, revitalisasi Fasum dan fasos, lampu penerangan jalan hingga kondisi akses jalan masuk di perumahan tersebut yang tidak bisa digunakan maksimal oleh warga akibat adanya pelebaran jalan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Batam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
BACA JUGA :
Cegah Kelangkaan Gas Bersubsidi, Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto: Tindakan Tegas Diperlukan
Nuryanto Optimis Pertumbuhan Ekonomi Batam Bisa Tercapai
“Sebenarnya banyak yang ingin kami sampaikan ke Bapak. Namun untuk saat ini yang terpenting adalah meminta agar pelebaran jalan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Batam bisa segera diselesaikan. Mengingat, kami agak kesulitan masuk ke permukiman akibat kondisi jalannya yang sudah dibongkar. Dan hal ini sudah terjadi hampir 1 tahun lamanya,” tegas Mulyandi, perangkat RW 6 dalam kesempatan tersebut dan dibenarkan oleh seluruh warga yang hadir.
Untuk itu, tambahnya lagi, pihaknya meminta agar pekerjaan jalan yang berada di pintu masuk perumahan mereka bisa segera diselesaikan. Sehingga warga bisa masuk dan keluar perumahan dengan nyaman.
Sementara itu, warga lainnya juga berharap adanya perhatian dari Pemerintah terkait adanya salah satu warga yang sebelumnya mengalami musibah kebakaran untuk bisa mendapatkan bantuan.
“Ini warga sudah lama menetap disini, kemaren terkena musibah rumahanya habis terbakar. Semoga nanti ada bantuan dari Bapak maupun Pemerintah Daerah untuk memperbaiki rumahnya,” tegas warga.
Merespon hal tersebut, Cak Nur pun mengucapkan terima kasih atas aspirasi yang disampaikan warga. Dan dengan adanya keluh kesah yang disampaikan oleh warga ini menandakan bahwa dirinya sebagai wakil rakyat di legislatif sangat berguna.
Untuk itu, pihaknya akan mencoba memperjuangkan semua keluhan dan aspirasi yang disampikan tadi. Namun demikian, ada beberapa aspirasi tadi yang tentunya harus dibahas bersama-sama dengan Pemerintah Daerah.
Dimana masa reses adalah momen yang tepat bagi legislatif untuk bisa bertemu, berkomunikasi dan mendengarkan keluhan warganya. Dan selanjutnya menindaklanjutinya dalam program kerja.
Akan tetapi, untuk anggaran 2024 tentunya sudah tidak memungkinkan lagi, karena sudah dibahas beberapa waktu silam. Dan akan dimasukkan dalam anggaran APBD tahun berikutnya.
Namun demikian, semuanya ini sudah dicatatnya untuk dijadikan bahan pekerjaan rumahnya di legislatif nantinya.
“Untuk pembangunan Fasum dan Fasos, serta pembanguna infrastruktur perumahan tentunya menggunakan dana APBD. Dan hal ini akan kami masukkan dalam pembahasan di dewan. Sehingga nantinya akan menjadi tugas kami untuk memperjuangkannya,” tegas Cak Nur.
Dan terkait bantuan untuk warga yang mengalami musibah, pihaknya menegaskan akan menyerahkan bantuan langsung kepada warga terdampak. “Insya Allah saya akan bantu langsung,” tegasnya. (DI)