Cadangan Devisa Indonesia Mei 2024 Meningkat

- Admin

Sabtu, 8 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Ilustrasi. Foto: Istimewa

INIKEPRI.COM – Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Mei 2024 tercatat sebesar 139,0 miliar dolar AS, meningkat dibandingkan dengan posisi pada akhir April 2024 sebesar 136,2 miliar dolar AS.

Hal tersebut disampaikan Asisten Gubernur Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono di Jakarta, Jumat (7/6/2024).

Baca Juga :  Ini Kisah Sukses Indonesia dalam Inklusi Keuangan Digital

Dijelaskannya, kenaikan posisi cadangan devisa tersebut antara lain dipengaruhi oleh  penerimaan pajak dan jasa serta penerbitan global bond pemerintah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Posisi cadangan devisa tersebut setara dengan pembiayaan 6,3 bulan impor atau 6,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Baca Juga :  HUT RI ke-75, BI Cetak Uang Khusus Rp 75.000?

Menurutnya, Bank Indonesia menilai cadangan devisa tersebut mampu mendukung ketahanan sektor eksternal serta menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

“Ke depan, Bank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi nasional yang terjaga, seiring dengan sinergi respons bauran kebijakan yang ditempuh Bank Indonesia dan Pemerintah dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” pungkasnya.

Penulis : RBP

Editor : IZ

Berita Terkait

Kominfo Blokir TEMU, Dirjen IKP: Negara Hadir Lindungi UMKM
Cadangan Devisa Indonesia Capai 149,9 Miliar Dolar AS
BNI Masuk 100 Perusahaan Terbesar di Indonesia versi Fortune Indonesia
Pertamina Patra Niaga Imbau Pengguna Pertalite Segera Daftar untuk Akses Subsidi BBM
BPS Catat Inflasi 2,12 persen di Agustus 2024: Beras dan Bensin Jadi Pemicu Utama
Pemerintah Gencarkan Strategi Pengentasan Kemiskinan Ekstrem melalui Program Terpadu
Nilai Tukar Rupiah Terus Menguat, Lampaui Mata Uang Regional Lainnya
Ini Cara Mengurus PIRT bagi Pemilik UMKM Bidang Pangan

Berita Terkait

Senin, 14 Oktober 2024 - 06:41 WIB

Kominfo Blokir TEMU, Dirjen IKP: Negara Hadir Lindungi UMKM

Jumat, 11 Oktober 2024 - 20:11 WIB

Cadangan Devisa Indonesia Capai 149,9 Miliar Dolar AS

Senin, 9 September 2024 - 08:13 WIB

BNI Masuk 100 Perusahaan Terbesar di Indonesia versi Fortune Indonesia

Rabu, 4 September 2024 - 08:00 WIB

Pertamina Patra Niaga Imbau Pengguna Pertalite Segera Daftar untuk Akses Subsidi BBM

Selasa, 3 September 2024 - 08:14 WIB

BPS Catat Inflasi 2,12 persen di Agustus 2024: Beras dan Bensin Jadi Pemicu Utama

Kamis, 29 Agustus 2024 - 07:55 WIB

Pemerintah Gencarkan Strategi Pengentasan Kemiskinan Ekstrem melalui Program Terpadu

Kamis, 22 Agustus 2024 - 07:37 WIB

Nilai Tukar Rupiah Terus Menguat, Lampaui Mata Uang Regional Lainnya

Rabu, 21 Agustus 2024 - 07:57 WIB

Ini Cara Mengurus PIRT bagi Pemilik UMKM Bidang Pangan

Berita Terbaru

Rajapola