Enam Tradisi Budaya Tanjungpinang Diusulkan Jadi Warisan Budaya Takbenda Nasional

- Admin

Sabtu, 12 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tradisi Pijak Tanah Mekah. Foto: INIKEPRI.COM/Diskominfo Tanjungpinang

Tradisi Pijak Tanah Mekah. Foto: INIKEPRI.COM/Diskominfo Tanjungpinang

INIKEPRI.COM – Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) mengusulkan enam tradisi budaya lokal untuk ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Nasional tahun 2025.

Tradisi yang diajukan antara lain Astakona, Cara Bekain Perempuan Melayu, Aqikah, Baju Potong Cina, Baju Gunting Pahang, serta Upacara Pijak Tanah Mekah.

Dari keenamnya, Pijak Tanah Mekah menjadi yang paling mendesak untuk dilestarikan. Ritual yang diperkirakan telah berusia hampir hampir 200 tahun ini, kini mulai jarang dilaksanakan, dan dikhawatirkan akan punah jika tidak segera dijaga keberlangsungannya.

Baca Juga :  Budayawan: Kepulauan Riau Negeri Pantun Warisan Dunia

Terakhir kali prosesi ini digelar pada Hari Raya Idulfitri (1/4) lalu oleh Raja Anwar, yang membawa cucunya menjalani upacara tersebut.

“Sebelum cucu saya menginjak tanah, saya anjurkan anak saya untuk membawanya ke Masjid Raya Sultan Riau Penyengat guna melaksanakan ritual Pijak Tanah Mekah. Ini warisan budaya yang patut kita jaga,” ujar Raja Anwar.

Baca Juga :  Kebaya Bakal Diusulkan Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO

Pamong Budaya Madya Disbudpar Tanjungpinang, Syafaruddin, menegaskan bahwa Pijak Tanah Mekah bukan sekadar tradisi, melainkan upacara sakral yang diyakini membawa keberkahan bagi anak-anak yang menjalaninya.

“Ini adalah warisan yang sangat sakral. Kita harus terus menghidupkannya agar tidak hilang ditelan zaman. Meski biasanya dilakukan pada dua hari raya besar, sebenarnya bisa saja dilaksanakan kapan pun sesuai kesiapan keluarga,” jelasnya, Jumat (11/4).

Baca Juga :  Lis: Bersama, Kita Bangun Tanjungpinang Maju dan Sejahtera

Sementara itu, Kepala Disbudpar Kota Tanjungpinang, Muhammad Nazri, menyampaikan ke depan pihaknya akan terus memperkuat dokumentasi terhadap berbagai Warisan Budaya Takbenda yang dimiliki daerah.

“Langkah ini merupakan wujud komitmen dan kepedulian kita terhadap pelestarian budaya Melayu yang telah diwariskan oleh para leluhur,” pungkasnya.

Penulis : DI

Editor : IZ

Berita Terkait

Gubernur Kepri Luncurkan Dua Armada Antarmoda KSPN Tanjungpinang–Bintan
Dinkes Tanjungpinang Sukses Selenggarakan Program KB Gratis, 19 Peserta Terlayani
Pelepasan Jemaah Calon Haji Tanjungpinang 2025, Wali Kota Lis Berpesan Jaga Lisan dan Hati
Pelaku UKM Rasakan Keuntungan dari Bazar MTQH XIX di Melayu Square
Ruqyah Massal di SMPN 10 Tanjungpinang: Ikhtiar Spiritual Pulihkan Lingkungan Belajar
Mendiktisaintek Tinjau Lokasi Pembangunan Sekolah Garuda di Dompak, Kepri
Dari Hati ke Hati, Wali Kota Lis Sapa Peserta Seleksi PPPK yang Tetap Semangat di Usia Senja
Masyarakat Diajak Dukung MTQH XIX 2025, Ini Jadwal dan Lokasinya

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 06:22 WIB

Gubernur Kepri Luncurkan Dua Armada Antarmoda KSPN Tanjungpinang–Bintan

Selasa, 29 April 2025 - 06:20 WIB

Dinkes Tanjungpinang Sukses Selenggarakan Program KB Gratis, 19 Peserta Terlayani

Senin, 28 April 2025 - 06:17 WIB

Pelepasan Jemaah Calon Haji Tanjungpinang 2025, Wali Kota Lis Berpesan Jaga Lisan dan Hati

Minggu, 27 April 2025 - 13:48 WIB

Pelaku UKM Rasakan Keuntungan dari Bazar MTQH XIX di Melayu Square

Sabtu, 26 April 2025 - 07:53 WIB

Ruqyah Massal di SMPN 10 Tanjungpinang: Ikhtiar Spiritual Pulihkan Lingkungan Belajar

Berita Terbaru