Warga Batam Wajib Tahu! Sekarang Bisa Berobat Gratis Cukup Tunjuk KTP, Simak Syaratnya

- Admin

Selasa, 22 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Ilustrasi. Foto: Istimewa

INIKEPRI.COM – Pemerintah Kota Batam menghadirkan terobosan baru di bidang pelayanan kesehatan.

Melalui program layanan rawat inap gratis, warga Batam kini dapat mengakses pengobatan di rumah sakit hanya dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Batam, meskipun belum terdaftar atau memiliki masalah dalam keanggotaan BPJS.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, dr. Didi Kusmarjadi, mengungkapkan bahwa seluruh rumah sakit di Batam—baik milik pemerintah maupun swasta—wajib memberikan layanan kepada warga yang ber-KTP Batam, asalkan bersedia menjalani perawatan di kelas III.

“Yang kami maksud ber-KTP Batam itu adalah warga yang belum memiliki BPJS, atau peserta mandiri yang tidak mampu lagi melanjutkan iuran bulanannya,” ujar Didi, Senin (21/7/2025).

Baca Juga :  Peringati Bulan K3 Nasional, PLN Batam Tanam Pohon di Gardu Induk Tanjung Kasam

Program ini pun terbuka bagi peserta BPJS mandiri yang ingin mengalihkan layanan ke skema kota. Dengan catatan, pasien tetap bersedia dirawat di kelas III dan tidak boleh pindah kelas, berbeda dengan mekanisme BPJS reguler.

Syaratnya Mudah:

Untuk mengakses layanan ini, warga cukup menunjukkan:

  • KTP Batam aktif
  • Surat keterangan domisili dari RT/RW (untuk memastikan bahwa pemegang KTP benar masih tinggal di Batam)

Langkah ini diambil untuk menghindari penyalahgunaan oleh pemegang KTP yang sebenarnya telah berdomisili di luar kota.

“Kalau dia bawa KTP Batam dan surat domisili, rumah sakit tetap wajib melayani. Bahkan meski belum memiliki kartu kepesertaan pun tidak masalah,” jelas Didi.

Baca Juga :  Hendra Asman Siap All Out Dukung Pasangan Amsakar-Li Claudia di Pilwako Batam

Aktivasi Cepat, Layanan Siaga 24 Jam

Begitu pasien diterima, proses aktivasi layanan dilakukan maksimal dalam waktu 3×24 jam. Namun dalam praktiknya, aktivasi bisa dilakukan jauh lebih cepat.

“Biasanya tak sampai 24 jam. Begitu datanya kami buka, layanan langsung aktif,” ungkapnya.

Guna mendukung kelancaran program ini, petugas dari Dinas Kesehatan disiagakan selama 24 jam penuh untuk memastikan respons cepat dan tanpa hambatan.

Aturan Kelas dan Sanksi Tegas

Pemerintah menggarisbawahi bahwa pasien tidak diperkenankan pindah kelas selama dalam program ini. Hal ini menjadi pembeda utama dari layanan BPJS biasa, yang memperbolehkan naik kelas dengan tambahan biaya.

Baca Juga :  Gubernur LIRA Kepri : Mari Sama-sama Sukseskan Pilkada

Didi menegaskan bahwa pihaknya akan menindak rumah sakit yang menolak pasien ber-KTP Batam tanpa alasan yang valid. Teguran administratif hingga pencabutan izin operasional menjadi opsi sanksi bagi RS yang tidak kooperatif.

“Kalau ditemukan pelanggaran, kami tidak segan untuk melakukan pemeriksaan. Jika terbukti, akan ada konsekuensi tegas,” tegasnya.

Rencana Pengembangan: IGD dan Kasus Non-Emergensi

Sebagai langkah lanjutan, Pemko Batam tengah menjajaki kemungkinan perluasan program hingga mencakup penanganan di IGD, termasuk untuk kasus yang tidak sepenuhnya emergensi. Tujuannya, memastikan bahwa masyarakat tetap bisa mengakses layanan awal tanpa terkendala status keanggotaan.

Penulis : RBP

Editor : IZ

Berita Terkait

Cen Sui Lan: Hari Jadi ke-26 Momentum Kebangkitan Menuju Natuna yang Lebih Maju
RSBP Batam dan Kemenkes RI Bahas Tindak Lanjut Kerja Sama dan Dukungan Peralatan RS
BP Batam Tampilkan Potensi Investasi Batam di Selangor International Business Summit 2025
Pj. Sekda Batam Ajak Semua Pihak Perkuat Posyandu: “Ini Soal Kesehatan Warga, Bukan Sekadar Program”
Warga Berdaya, Kota Berbudaya: Amsakar Luncurkan Kampung Pariwisata Madani
BP Batam Kunjungi RSA UGM, Siapkan RSBP Menuju Rumah Sakit Pendidikan
PLN Batam Gandeng PT Avecode Internasional Kembangkan Solar Panel dan Micro ESS, Perkuat Kolaborasi untuk Energi Bersih dan Pencapaian Net Zero Emission
Bimtek Pengelolaan Website, BP Batam Kenalkan Inovasi Permohonan Informasi Melalui Aplikasi B-Care

Berita Terkait

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 11:26 WIB

Cen Sui Lan: Hari Jadi ke-26 Momentum Kebangkitan Menuju Natuna yang Lebih Maju

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 11:19 WIB

RSBP Batam dan Kemenkes RI Bahas Tindak Lanjut Kerja Sama dan Dukungan Peralatan RS

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 11:18 WIB

BP Batam Tampilkan Potensi Investasi Batam di Selangor International Business Summit 2025

Kamis, 9 Oktober 2025 - 10:55 WIB

Pj. Sekda Batam Ajak Semua Pihak Perkuat Posyandu: “Ini Soal Kesehatan Warga, Bukan Sekadar Program”

Kamis, 9 Oktober 2025 - 08:35 WIB

Warga Berdaya, Kota Berbudaya: Amsakar Luncurkan Kampung Pariwisata Madani

Berita Terbaru