Groundbreaking RS Mayapada Apollo, Amsakar: Batam Siap jadi Destinasi Wisata Kesehatan

- Admin

Rabu, 27 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota sekaligus Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, menghadiri peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Mayapada Apollo Batam International Hospital (MABI) di Tanjung Pinggir, Rabu (27/8/2025). Foto: INIKEPRI.COM

Wali Kota sekaligus Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, menghadiri peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Mayapada Apollo Batam International Hospital (MABI) di Tanjung Pinggir, Rabu (27/8/2025). Foto: INIKEPRI.COM

INIKEPRI.COM – Wali Kota sekaligus Kepala BP Batam, Amsakar Achmad, menghadiri peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Mayapada Apollo Batam International Hospital (MABI) di Tanjung Pinggir, Rabu (27/8/2025).

Rumah sakit berstandar internasional ini dibangun di lahan seluas 1,68 hektare bekas Gudang Logistik BP Batam.

Dalam sambutannya, Amsakar mengapresiasi langkah cepat Mayapada Apollo merealisasikan investasi di Batam. Ia menilai kehadiran MABI sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang mendorong Batam sebagai motor pertumbuhan ekonomi nasional.

“Kalau target RPJMN pertumbuhan ekonomi 8 persen, Batam kita harapkan bisa menyumbang 9,5 hingga 10 persen. Kehadiran Mayapada Apollo adalah bagian dari upaya menggeliatkan investasi demi mencapai harapan itu,” ujar Amsakar.

Selain memperkuat iklim investasi, rumah sakit ini diyakini membawa manfaat langsung bagi masyarakat. MABI diproyeksikan membuka lapangan kerja baru sekaligus mengurangi ketergantungan warga Batam yang selama ini banyak berobat ke luar negeri.

Baca Juga :  Anggota dan Simpatisan PKS Tumpah Ruah Hadiri Konsolidasi dan Deklarasi Pemenangan SAYANG dan ASLI

“Dengan adanya rumah sakit internasional, warga tidak perlu lagi ke negara tetangga. Bahkan ke depan, Batam diharapkan bisa menjadi destinasi wisata kesehatan sehingga pasien dari luar negeri datang ke sini,” jelasnya.

Optimisme itu, lanjut Amsakar, juga didukung reputasi Apollo Hospitals yang sudah dikenal luas di India dan berbagai negara. “Dengan jaringan yang kuat dan tenaga medis kompeten, nilai tambah besar akan dirasakan Batam baik dari sisi pelayanan kesehatan maupun daya tarik investasi,” katanya.

Amsakar menegaskan Pemko dan BP Batam siap mendukung penuh pembangunan MABI, mulai dari perizinan, tata ruang hingga aspek lingkungan. Ia menyebut, regulasi baru dari pemerintah pusat semakin memperkuat iklim investasi di Batam.

Baca Juga :  Terang Menyapa Pulau Pemping, Ikhtiar 12 Tahun Pemerintah Kota Batam Kini Berbuah Hasil

“Presiden telah menetapkan dua aturan penting, yakni PP Nomor 25 Tahun 2025 tentang pelimpahan perizinan sederhana di 16 sektor kepada BP Batam, dan PP Nomor 28 Tahun 2025 tentang kemudahan berusaha berbasis risiko. Kedua aturan ini memberi kepastian hukum yang lebih jelas,” paparnya.

“Percepatan pelayanan dan kepastian hukum adalah daya tarik utama bagi investor. Dengan regulasi baru, Batam tampil lebih cepat, efisien, dan ramah investor,” tambahnya.

Sementara itu, Presiden Komisaris Mayapada Healthcare, Jonathan Tohir, menyebut pembangunan MABI sudah direncanakan bersama Apollo Hospitals lebih dari setahun terakhir.

“Kami menargetkan pembangunan selesai akhir 2027 atau sekitar dua tahun. Nilai investasinya lebih dari Rp1 triliun. Kehadiran MABI akan memberi nilai positif, bukan hanya untuk Batam tapi juga bagi Indonesia,” katanya.

Baca Juga :  Brimob Kepri Luncurkan Program BRAIN, Guna Cerdaskan Kehidupan Bangsa

Jonathan menjelaskan, pemilihan Batam karena letaknya strategis sekaligus untuk menjawab tantangan pemerintah agar sektor swasta berkontribusi lebih besar. Menurutnya, MABI akan membantu menekan angka masyarakat yang berobat ke luar negeri.

“Setiap tahun sekitar Rp7 triliun devisa keluar ke negara tetangga karena warga berobat ke sana. Dengan hadirnya MABI, tren itu bisa ditekan. Bahkan Batam berpeluang bersaing dengan rumah sakit di negara tetangga,” ujarnya.

Selain meningkatkan layanan kesehatan, pembangunan MABI juga diyakini membuka lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

“Ini baru permulaan. Masih banyak pekerjaan ke depan, dan kami berharap dukungan penuh dari pemerintah daerah agar proyek ini bisa berjalan lancar dan sukses,” tutupnya.

Penulis : DI

Editor : IZ

Berita Terkait

Perda 2016 Tak Lagi Relevan, Ranperda Lingkungan Baru Disiapkan untuk Batam Berkelanjutan
Li Claudia Dampingi Wapres Gibran Tinjau Program MBG di Batam
Wapres Gibran Panen Perdana Lobster 2025: Amsakar Tekankan Semangat Nelayan
Serahkan 138 KTP ke Warga Mangsang Maju, Anwar Anas: KTP Buka Akses Layanan Publik
Batam Jadi Pusat Modeling Budi Daya Lobster, Wapres Gibran Panen 1,7 Ton Hari Ini
Pemprov Kepri Buka Peluang Investasi di Bintan, Dorong Pertumbuhan Ekonomi
RDP Komisi VI DPR RI, BP Batam Paparkan Arah Kebijakan dan Program Prioritas 2025-2029
Amsakar–Li Claudia Minta Restu DPR: RKA BP Batam 2026 Tembus Rp5,3 Triliun

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 19:26 WIB

Perda 2016 Tak Lagi Relevan, Ranperda Lingkungan Baru Disiapkan untuk Batam Berkelanjutan

Rabu, 10 September 2025 - 14:15 WIB

Li Claudia Dampingi Wapres Gibran Tinjau Program MBG di Batam

Rabu, 10 September 2025 - 14:02 WIB

Wapres Gibran Panen Perdana Lobster 2025: Amsakar Tekankan Semangat Nelayan

Rabu, 10 September 2025 - 11:07 WIB

Serahkan 138 KTP ke Warga Mangsang Maju, Anwar Anas: KTP Buka Akses Layanan Publik

Rabu, 10 September 2025 - 08:06 WIB

Pemprov Kepri Buka Peluang Investasi di Bintan, Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Berita Terbaru