Mengaku Rasul, Pimpinan Pusdiklat Dai Digeruduk Warga

- Admin

Jumat, 25 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Instagram @dapat_ccan)

(Instagram @dapat_ccan)

INIKEPRI.COM – Seorang pria pemimpin Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Dai di Kota Bandung mengaku sebagai seorang Rasul. Sejumlah warga pun menggeruduk tempat Pusdiklat Dai yang lokasinya di Kelurahan Cijawura, Kecamatan Buahbatu, Kota Bandung, Rabu (23/6/ 2021) malam.

Dikutip dari akun Instagram @maklambeturah, kedatangan warga ini lantaran sang pemimpin yayasan pendidikan agama tersebut diduga melakukan ajaran sesat. Aksi warga itu terekam dalam sebuah video berdurasi sembilan detik dan diunggah akun Instagram @dapat_ccan.

Baca Juga :  Alamak, Wanita Positif COVID Digerebek Saat Diduga Mesum Bareng Pria

Camat Buahbatu Edi Juhendi membenarkan informasi tersebut. Menurut dia, pihak polisi dan MUI tingkat kecamatan sudah menggelar pertemuan. Meski belum keluar fatwa secara resmi, kata Edi, MUI menyatakan lembaga yang dipimpin lelaki itu diduga kuat mengajarkan aliran sesat.

“Fatwanya belum. Jadi kemarin hasil pertemuan, ya sesat,” kata Edi

Edi mengungkapkan, MUI menilai lembaga Pusdiklat Dai tersebut sesat atau menyimpang dari ajaran Islam lantaran pemimpinnya mengaku sebagai Rasul. Selain itu, indikator lainnya, terdapat perbedaan dalam pelaksanaan ibadah yang dilakukan oleh kelompok lembaga tersebut.

Baca Juga :  Ortu Panik Cari Siswi SMP Hilang, Rupanya Enak-enakan di Hotel, Bersetubuh 4 Kali dengan Teman

Namun, Edi tak menjelaskan secara rinci perihal perbedaan tersebut. “Kemarin kami sudah berkumpul juga dengan MUI kecamatan, ya pada prinsipnya boleh dikatakan menyimpang katanya. Salah satu indikatornya dia mengaku Rasul, pimpinan yayasannya itu,” ujar Edi.

Baca Juga :  Pengamanan Mudik 2025 Sangat Terkendali, PRIMA DMI Apresiasi ke Polri dan Jajaran

Guna menghindari hal-hal yang tak diinginkan, menurut Edi, pemimpin yayasan yang diketahui berinisial R itu diamankan polisi. Edi memastikan situasi di sekitar tempat Pusdiklat Dai itu sudah kondusif.

Adapun sejumlah warga yang mendatangi lembaga pendidikan itu karena risih atas aktivitas yang dilakukan di sana. “Karena khawatir ada kejadian yang tidak diinginkan akhirnya diamankan dan dibawa oleh Polrestabes. Iya Pak R diamankan polisi demi keselamatan,” tutur Edi. (RWH/HOPS)

Berita Terkait

Hamdan Yelpi dari Batam Gegerkan Arena Catur Nasional, Juara 1 di Piala Panglima TNI 2025!
Erlita Amsakar: Batik Batam Harus Mendunia, 72 Model Siap Buktikan!
Dikukuhkan Jadi Anggota Kehormatan, Cen Sui Lan Ajak Pemuda Pancasila Jadi Motor Pembangunan Natuna
Masyarakat Natuna Wajib Tahu! Rp2,85 Miliar Disiapkan di APBD-P 2025 untuk Penanganan Keadaan Darurat
Lis Minta BGN Intensifkan Komunikasi Bersama Pemko dan Forkopimda
34 Tahun Berselang, Alumni Dabo Singkep Kembali Satu Meja: Guru Bangga Murid Jadi Pemimpin
Bersama BTN, Amsakar Targetkan Penyaluran Dana UMKM Makin Maksimal 2026
International Rock Friend’z: Batam Unjuk Kreativitas di Panggung Dunia

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 18:04 WIB

Hamdan Yelpi dari Batam Gegerkan Arena Catur Nasional, Juara 1 di Piala Panglima TNI 2025!

Minggu, 28 September 2025 - 15:56 WIB

Erlita Amsakar: Batik Batam Harus Mendunia, 72 Model Siap Buktikan!

Minggu, 28 September 2025 - 15:36 WIB

Dikukuhkan Jadi Anggota Kehormatan, Cen Sui Lan Ajak Pemuda Pancasila Jadi Motor Pembangunan Natuna

Minggu, 28 September 2025 - 11:23 WIB

Masyarakat Natuna Wajib Tahu! Rp2,85 Miliar Disiapkan di APBD-P 2025 untuk Penanganan Keadaan Darurat

Minggu, 28 September 2025 - 09:05 WIB

Lis Minta BGN Intensifkan Komunikasi Bersama Pemko dan Forkopimda

Berita Terbaru