Pemko Batam Perkuat Komitmen Perangi Perdagangan Orang Lewat Deklarasi Multisektor

- Admin

Senin, 28 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Flyer stop human traficking. Foto: INIKEPRI.COM

Flyer stop human traficking. Foto: INIKEPRI.COM

INIKEPRI.COM – Pemerintah Kota Batam bersama jajaran kepolisian, TNI, Forkopimda, dan tokoh masyarakat Kepulauan Riau menegaskan komitmen bersama memerangi tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan penempatan ilegal pekerja migran.

Tekad ini dituangkan dalam deklarasi bersama saat kunjungan kerja Menteri Pemberdayaan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding di Markas Polda Kepri, Jumat (25/4).

Kegiatan yang berlangsung di Gedung Lancang Kuning itu menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antarinstansi. Deklarasi dibacakan serentak oleh menteri, Forkopimda, dan perwakilan masyarakat, menandai kolaborasi nyata dari tingkat pusat hingga daerah dalam memerangi praktik perdagangan orang.

Baca Juga :  6 Perampok Sadis Ditangkap Polisi

Wali Kota Batam Amsakar Achmad menekankan pentingnya pendekatan terpadu dalam penanganan TPPO. “Kolaborasi adalah kunci. Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, aparat penegak hukum, dan masyarakat harus terus diperkuat,” ujar Amsakar.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri P2MI Abdul Kadir Karding menyoroti masih tingginya angka pekerja migran yang menjadi korban akibat keberangkatan nonprosedural. Berdasarkan data yang ia paparkan, 95 persen pekerja migran yang mengalami kekerasan dan eksploitasi adalah mereka yang berangkat secara ilegal.

Baca Juga :  Pilkada Sehat, Yakinkan Masyarakat Datang ke TPS

“Mayoritas kasus eksploitasi, overcharging, hingga perdagangan orang terjadi pada pekerja migran yang tidak melalui jalur resmi. Kami berharap Pemko Batam bersama Polda Kepri aktif membongkar sindikat-sindikat ini,” tegas Karding.

Ia menambahkan, pekerja migran yang berangkat tanpa prosedur resmi kerap menghadapi kesulitan saat ingin melapor, karena status mereka tidak tercatat secara hukum. Hal ini membuat mereka semakin rentan menjadi korban kekerasan tanpa perlindungan yang memadai.

“Sebagian besar PMI korban kekerasan tidak berani melapor karena keberangkatan mereka tidak tercatat secara resmi,” jelasnya.

Baca Juga :  KABAR GEMBIRA! Amsakar-Li Claudia Gratiskan Kuliah di 7 PTN Ternama untuk Anak Batam yang Lolos Jalur SNBP

Melalui deklarasi ini, Karding berharap penguatan perlindungan pekerja migran bisa lebih maksimal. Ia menegaskan, pekerja migran bukan hanya pejuang keluarga, tetapi juga penyumbang devisa negara, sehingga sudah sewajarnya negara hadir untuk melindungi mereka.

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Harus ada keterlibatan aktif semua pihak, apalagi Batam merupakan salah satu pintu utama keluar masuk pekerja migran,” tandasnya.

Masyarakat diimbau aktif melaporkan dugaan kasus TPPO melalui SAPA 129, Call Center 112, Polisi 110, atau hotline UPTD PPA Kota Batam di +62851-3686-3321.

Penulis : RP

Editor : IZ

Berita Terkait

Anwar Anas: Pertemuan BP Batam dan Presiden Prabowo Sinyal Positif bagi Investasi
BTN-PWI Kepri Dorong Kepemilikan Rumah Bersubsidi bagi Wartawan
Instruksi Presiden Prabowo, BP Batam Tegaskan Komitmen Pembangunan Batam sebagai Episentrum Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Batik Batam Kian Berwarna Lewat 10 Motif Ikonik Bertema Barelang
BP Batam Terima Kunjungan Indiana University – Kelley School of Business
Kunjungi KBRI Roma, Fary Francis Harapkan Investasi di Batam Tumbuh Signifikan
BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership
Anwar Anas: Nelayan Bukan Warga Kelas Dua, Mereka Penyokong Ketahanan Pangan Laut

Berita Terkait

Jumat, 23 Mei 2025 - 13:53 WIB

Anwar Anas: Pertemuan BP Batam dan Presiden Prabowo Sinyal Positif bagi Investasi

Jumat, 23 Mei 2025 - 11:29 WIB

BTN-PWI Kepri Dorong Kepemilikan Rumah Bersubsidi bagi Wartawan

Jumat, 23 Mei 2025 - 06:59 WIB

Instruksi Presiden Prabowo, BP Batam Tegaskan Komitmen Pembangunan Batam sebagai Episentrum Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Kamis, 22 Mei 2025 - 19:04 WIB

Batik Batam Kian Berwarna Lewat 10 Motif Ikonik Bertema Barelang

Kamis, 22 Mei 2025 - 18:37 WIB

BP Batam Terima Kunjungan Indiana University – Kelley School of Business

Berita Terbaru