RSUD RAT Berhasil Lakukan “Bor Jantung” Perdana, Tonggak Baru Layanan Kesehatan di Kepri

- Admin

Minggu, 5 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Wagub Nyanyang menyaksikan proses tindakan intervensi jantung rotational atherectomy atau bor jantung di RSUD RAT Kepri, Tanjungpinang, Sabtu (4/10/2025). Foto: INIKEPRI.COM/KepriProv

Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Wagub Nyanyang menyaksikan proses tindakan intervensi jantung rotational atherectomy atau bor jantung di RSUD RAT Kepri, Tanjungpinang, Sabtu (4/10/2025). Foto: INIKEPRI.COM/KepriProv

INIKEPRI.COM – Dunia medis di Provinsi Kepulauan Riau mencatat sejarah baru. Sabtu (4/10/2025), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Tabib (RAT) Kepulauan Riau, berhasil melakukan tindakan intervensi jantung canggih rotational atherectomy, atau lebih dikenal dengan istilah “bor jantung”.

Direktur RSUD RAT Kepri, Bambang Utoyo, menjelaskan bahwa tindakan ini merupakan yang perdana dilakukan di Kepri dan bahkan salah satu yang pertama di Indonesia.

“Hari ini kita menangani tiga pasien, besok satu pasien lagi. Sebelumnya, tim dokter kita sudah mendapatkan pendampingan dan pelatihan di Jakarta serta proktorship dari tim ahli Jepang,” ungkap Bambang.

Menurutnya, rotational atherectomy menjadi solusi medis bagi pasien jantung dengan plak keras atau klasifikasi yang tidak dapat ditangani dengan metode intervensi konvensional.

Dengan menggunakan alat bor berlapis berlian berukuran sangat kecil, sumbatan pada pembuluh darah dikikis sebelum dilakukan pemasangan balon atau cincin (stent).

Baca Juga :  Wagub Nyanyang Tekankan Pentingnya Optimalisasi Kawasan FTZ BBK

“Harapannya, pasien-pasien di Kepri tidak perlu lagi dirujuk ke Jakarta atau bahkan ke luar negeri untuk tindakan ini. RSUD Raja Ahmad Tabib sudah mampu melakukannya secara mandiri dengan tetap mendapat supervisi dari Rumah Sakit Jantung Harapan Kita,” tambahnya.

Selain tindakan jantung, Bambang juga memaparkan perkembangan layanan terbaru rumah sakit, termasuk dibukanya layanan One Day Care untuk pasien anak penderita kanker darah. Dengan layanan ini, pasien anak dapat menjalani kemoterapi tanpa rawat inap, sehingga mengurangi beban perjalanan ke Batam atau Jakarta.

RAT Hadirkan Layanan Kelas Nasional

Tindakan intervensi jantung rotational atherectomy dilaksanakan RSUD RAT ini mendapat perhatian khusus Gubernur Kepri Ansar Ahmad.

Baca Juga :  Menteri Ekraf Dorong Kolaborasi Pusat-Daerah untuk Kembangkan Ekonomi Kreatif Berbasis Laut di Kepri

Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad hadir secara langsung bersama jajaran direksi, tim medis, serta perwakilan dari Pusat Jantung Nasional Harapan Kita.

Dalam sambutannya, Gubernur Ansar Ahmad memberikan apresiasi tinggi terhadap peningkatan layanan kesehatan ini.

“Hari ini kita menyaksikan lompatan besar layanan kesehatan di Kepri. Tindakan intervensi jantung Rotational Atherectomy adalah bukti komitmen rumah sakit kita dalam menghadirkan pelayanan kelas nasional,” ujarnya.

Ansar juga menekankan pentingnya pengelolaan manajemen rumah sakit yang bersih, transparan, dan profesional.

Ia menyebut, Pemprov Kepri telah menyiapkan langkah-langkah besar, termasuk pembangunan gedung baru lima lantai untuk layanan poliklinik dengan anggaran sekitar Rp110 miliar, serta pengiriman puluhan dokter spesialis dan subspesialis ke berbagai pusat pendidikan dalam dan luar negeri.

“Komitmen kami jelas: layanan kesehatan di Kepri harus terus meningkat. Harapan saya, RSUD Raja Ahmad Tabib bisa menjadi rumah sakit rujukan terbaik se-Indonesia,” tegas Ansar.

Baca Juga :  Danlanudal Tanjungpinang Dukung Kunker Ansar Ahmad ke Natuna

Pelaksanaan tindakan perdana ini menjadi momentum bersejarah sekaligus tonggak baru bagi pelayanan kesehatan jantung di Kepulauan Riau. Dengan adanya teknologi rotational atherectomy di Tanjungpinang, masyarakat Kepri kini dapat memperoleh layanan medis modern tanpa harus keluar daerah.

Turut hadir bersama Gubernur Ansar Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura, Ketua TP-PKK Kepri Dewi Kumalasari, Dewan Pengawas RSUD Raja Ahmad Tabib, Asisten II Pemko Tanjungpinang Elfiani Sandri, Kepala BKAD Provinsi Kepri Veni Meitaria, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri M. Bisri, Direktur RSUD Engku Haji Daud Tanjung Uban dr. Asep Guntur, serta tim dokter ahli dari Jakarta.

Penulis : DI

Editor : IZ

Berita Terkait

Amsakar: Batik Batam Harus Jadi Ikon dan Sumber Ekonomi Baru
Batik Batam Berkilau di BBFW 2025, dari Tangan Perajin ke Panggung Dunia
“Jangan Karena Satu Bermasalah, Semua Dicap Gagal” – Pesan Tegas Amsakar ke Petugas SPPG
Amsakar dan Baznas Salurkan 1.100 Paket Sembako, Canangkan Program “Satu Pulau Satu Sarjana”
Kepala BP Batam Ambil Langkah Cepat Penataan Chassis Kontainer di Jalan Yos Sudarso
Rumah Pompa & Penataan Jalan, Strategi Amsakar Wujudkan Batam Nyaman
Kantor Baru BPBD dan Brida Diresmikan, Amsakar: Suasana Nyaman Lahirkan Inovasi
Pertemuan Wali Kota Batam dan Rektor IPDN, Dorong Sinergi hingga Memaksimalkan Pariwisata

Berita Terkait

Minggu, 5 Oktober 2025 - 10:17 WIB

Amsakar: Batik Batam Harus Jadi Ikon dan Sumber Ekonomi Baru

Minggu, 5 Oktober 2025 - 10:16 WIB

RSUD RAT Berhasil Lakukan “Bor Jantung” Perdana, Tonggak Baru Layanan Kesehatan di Kepri

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 23:30 WIB

Batik Batam Berkilau di BBFW 2025, dari Tangan Perajin ke Panggung Dunia

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 16:46 WIB

“Jangan Karena Satu Bermasalah, Semua Dicap Gagal” – Pesan Tegas Amsakar ke Petugas SPPG

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 10:10 WIB

Kepala BP Batam Ambil Langkah Cepat Penataan Chassis Kontainer di Jalan Yos Sudarso

Berita Terbaru