Tarakan, inikepri.com – Saat ini, kegiatan beribadah secara berjamaah dibatasi, hal ini terpaksa diambil oleh Pemerintah guna memutus penyebaran virus Corona. Hampir seluruh negara di penjuru dunia yang mengambil keputusan ini, bahkan Arab Saudi termasuk didalamnya.
Namun, pelarangan sementara ini banyak diabaikan oleh sekelompok orang. Ini tentu menjadi sebuah problematika yang mampu menuai simalakama.
Di Tarakan, Kalimantan Selatan misalnya. Melihat masih banyaknya yang tidak mematuhi aturan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Melihat hal ini, KH. Zainuddin Dalila, ketua MUI Kalimantan Selatan turun langsung ke tengah masyarakat. Tanpa lelah, ia memberikan pengertian kepada masyarakat terkait ibadah ditengah pandemi Corona ini.
Dalam sebuah video yang diunggah akun Twitter @ismailfahmi ini, tampak Kiai yang juga termasuk dalam tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Tarakan ini, membagikan pengetahuannya kepada masyarakat.
“Saya begitu ada yang membuat fatwa, saya langsung Alhamdulillah. Saya tidak Sholat Jum’at lagi, Ada yang tanggung jawab di akhirat. Kenapa kita mau takut,”kata Ketua MUI ini.
“Persoalannya sembahyang berjamaah itu hukumnya fardhu kifayah, menjaga kesehatan diri fardhu ain,”lanjutnya.
Beragam cuitan menanggapi video ini :
“saya ada teman jarang shalat meski di rumah, jarang shalat jumat, giliran ada himbauan tdk ke masjid sementara, dia yg paling kencang protesnya 😁 . Saya sih senyum2 aja krn tahu kelakuan dia sebelumnya 😁. cek aja, banyak yg protes2 itu tdk rajin ke masjid sebelumnya 😁,” cuit @akumas_tri
“Keren pak Ustadz! Semoga video nya bisa menyadarkan yang lain, terutama orang tua yang kadang susah diberi tahu oleh anak muda,” cuit @Blackpunk_
“penguasa sudah memutuskan…
para ahli sudah menganjurkan…
Ulama sudah memfatwakan….
……Masih ga denger juga…trus mo ngikutin Siapa???????” Komen @mitra_sendiri.
Berikut video lengkapnya :
Dalam 2 menit 19 detik, pak ustadz ini menjelaskan banyak hal penting terkait fatwa shalat Jumat, tarawih berjamaah di masjid, saat covid19.
Saya tambah teks biar mudah dipahami. Silahkan download dan share. pic.twitter.com/MGhfuWdHwZ
— Ismail Fahmi (@ismailfahmi) April 25, 2020