Kawasan Belakang BCA Sepi Karena Corona. PSK : Daripada Tak Makan, Kita Tetap Jualan

- Admin

Selasa, 2 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam, inikepri.com – Siapa yang tak kenal kawasan Belakang BCA Jodoh? sangat terkenal namanya bagi masyarakat Kota Batam. Bahkan, namanya juga cukup familiar diluar Batam.

Ditengah pandemi Corona ini, tempat prostitusi kelas teri yang acapkali di tertibkan ini masih tetap beroperasi.

Para penjaja cinta ini berjejer di emperan ruko menunggu para pelanggan datang. Sesekali panggilan manja mereka terdengar menggoda para pelalu-lalang, Senin (1/6).

Salah seorang penjaja cinta yang inikepri.com, sebut saja namanya Bunga, menuturkan betapa sepinya kondisi saat ini.

Baca Juga :  110 Calon Siswa Yang Sempat Tertolak, Diterima SMPN 30 Batam

“Sepi, bang. Pelanggan sangat jauh berkurang,” ujarnya menahan getir.

“Biasanya kami dapat 4 sampai 5 pelanggan tiap malamnya. Sekarang satu aja susah,” terangnya.

Rasa cemas menghantui Bunga setiap hari. Tidak hanya karena faktor keuangan, namun juga rasa khawatir terkena virus covid-19 ini.

“Sebenarnya kami juga takut, bang. Bisa saja mereka terjangkit. Cuma mau gimana lagi, daripada kami gak makan,” jawab perempuan yang telah dua tahun menjajakan cinta di tempat ini.

Baca Juga :  Batam Target 50.000 Warga Divaksin COVID-19 dalam 10 Hari

Terkait bantuan pemerintah, Bunga mengakui ada bantuan sembako yang diterima oleh para penjaja cinta.

“Alhamdulillah, bang. Sebagian dari kami dapat, lumayanlah dapat mencukupi kebutuhan kami ditengah musibah ini,” lanjutnya lagi.

“Kami berharap semoga corona ini segera pergi, agar kehidupan kami kembali seperti dulu lagi. Bisa mati kami bang kalau ini tidak segera berakhir,” harapnya.

Tetap Jaga Kesehatan

Sejak pandemi ini menyebar luas, Bunga telah menjaga kesehatan dirinya.

Baca Juga :  Menteri Sandi: Kepri Memang Luar Biasa

“Sehari-hari kami tetap menjaga diri sesuai anjuran pemerintah. Masker tetap kami kenakan tiap harinya,” kata perempuan yang mengaku berasal dari salah satu kota di Sumatera ini.

Terlepas dari semua langkah pencegahan yang telah dia lakukan, Bunga sadar bahwa dia mempertaruhkan nyawanya sendiri saat ini.

“Ya walau kami tau, belum tentu ini akan berhasil mencegah kami dari virus Corona karena pekerjaan kami seperti ini,” lirihnya.

Video Eksklusif :

https://youtu.be/LhcZvEldvKA

Berita Terkait

Pengembangan Kawasan Terpadu Rempang Eco-City, Menko AHY Apresiasi Kinerja BP Batam
Rakor Terkait Transmigrasi di Rempang, Menko AHY: Jadikan Contoh Sukses Pembangunan Kawasan Ekonomi Berkelanjutan
68 Kepala Keluarga Warga Rempang Terima Sertifikat Hak Milik
RPJMD Batam Sesuaikan Visi Misi Amsakar-Li Claudia
Tidak Dimanfaatkan Dua Tahun, BP Batam Akan Tarik Kembali Lahan yang Telah Dialokasikan
Cahaya Ramadan Penuh Berkah, PLN Batam Salurkan 650 Paket Sembako
Li Claudia Chandra Sebut Kemudahan Perizinan Mampu Tingkatkan Gairah Investasi di Batam
Peringatan Malam Nuzulul Qur’an, Amsakar Ajak Jamaah Amalkan Al-Qur’an dalam Kehidupan

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 23:17 WIB

Pengembangan Kawasan Terpadu Rempang Eco-City, Menko AHY Apresiasi Kinerja BP Batam

Selasa, 18 Maret 2025 - 20:51 WIB

68 Kepala Keluarga Warga Rempang Terima Sertifikat Hak Milik

Selasa, 18 Maret 2025 - 16:10 WIB

RPJMD Batam Sesuaikan Visi Misi Amsakar-Li Claudia

Selasa, 18 Maret 2025 - 15:59 WIB

Tidak Dimanfaatkan Dua Tahun, BP Batam Akan Tarik Kembali Lahan yang Telah Dialokasikan

Selasa, 18 Maret 2025 - 15:54 WIB

Cahaya Ramadan Penuh Berkah, PLN Batam Salurkan 650 Paket Sembako

Berita Terbaru

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Internasional

Kemlu Pulangkan Ratusan WNI Korban Penipuan Daring di Myanmar

Rabu, 19 Mar 2025 - 03:05 WIB