Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2022 Cermin Menguatnya Pemulihan Ekonomi Nasional

- Admin

Kamis, 10 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. Foto: Thinkstock

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. Foto: Thinkstock

INIKEPRI.COM – Pertumbuhan ekonomi nasional pada triwulan III-2022 tercatat sebesar 5,72 persen (year on year/yoy). Menguatnya pemulihan ekonomi ditunjukkan oleh pertumbuhan ekonomi Q3 2022 dibandingkan Q2 2022 sebesar 1,8 persen (quarter ro quarter/qtq).

Dengan tingkat pertumbuhan itu, level PDB nasional secara kumulatif samlai triwulan III-2022 berada 6,6 persen di atas level kumulatif I-III 2019.

“Kita kemarin menyaksikan rilis data PDB kuartal ketiga oleh Badan Pusat Statistik (BPS), di mana pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,72 persen sedikit di atas angka proyeksi Kementerian Keuangan yang sebesar 5,7 persen. Pencapaian itu mencerminkan terus menguatnya pemulihan ekonomi nasional di tengah peningkatan ketidakpastian prospek ekonomi global,” ungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati seperti dikutip dari laman Kemenkeu.go.id pada Rabu (9/11/2022)

Baca Juga :  Indonesia Catat Pertumbuhan Triwulan I Tertinggi Sejak 2015

BACA JUGA :

Ekonomi Indonesia Kebal Resesi

Pada sisi pengeluaran, laju pertumbuhan konsumsi rumah tangga masih relatif tinggi sebesar 5,4 persen (yoy). Hal ini sejalan dengan beberapa indikator konsumsi masyarakat, termasuk rata-rata Indeks Penjualan Riil yang tumbuh 5,5 persen pada triwulan III-2022.

Di sisi lain, berbagai langkah pengendalian inflasi melalui Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah, serta penguatan program perlindungan sosial untuk memitigasi dampak penyesuaian harga energi, cukup efektif dalam menjaga kesinambungan pemulihan daya beli masyarakat. Hal itu ditunjukkan oleh tingkat inflasi yang relatif terkendali dan tidak setinggi yang diperkirakan sebelumnya.

Sementara itu pada sisi konsumsi Pemerintah masih terkontraksi sebesar 2,9 persen (yoy), namun tumbuh 11,7 persen dibandingkan triwulan II-2022. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto pun menguat dari sebelumnya 3,1 persen di triwulan II menjadi 5,0 persen di triwulan III (yoy).

Baca Juga :  Pertumbuhan Ekonomi Indonesia di 2024 Diperkirakan 5,2 Persen

BACA JUGA :

Tumbuh 6,03 Persen di TW III 2022, Ekonomi Kepri Tertinggi di Wilayah Sumatera

Kinerja neraca perdagangan Indonesia juga masih kuat. Ekspor terus mencatatkan pertumbuhan yang tinggi, demikian juga impor tumbuh untuk mendukung kebutuhan pasokan produksi dalam negeri. Ekspor secara riil tumbuh 21,6 persen (yoy) di triwulan III-2022, sementara impor tumbuh 23,0 persen (yoy).

Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi didorong oleh pertumbuhan positif seluruh sektor. Hal ini menunjukkan roda perekonomian kembali bergerak hampir merata di semua sektor ekonomi.

Baca Juga :  Ekonomi Indonesia Tumbuh Lebih Baik dari Prakiraan

Pada triwulan III sektor manufaktur tumbuh sebesar 4,8 persen (yoy), pertumbuhan sektor hilirisasi sumber daya alam tumbuh kuat dengan industri logam dasar yang tercatat tumbuh 20,2 persen (yoy), serta industri tekstil dan pakaian jadi dan sektor alas kaki dan barang kulit masing-masing tumbuh 8,1 persen dan 13,4 persen (yoy).

Kinerja perekonomian yang kuat dan selaras dengan kualitas pemulihan ekonomi terus terjaga ditandai juga dengan berlanjutnya perbaikan kondisi ketenagakerjaan di Agustus 2022. Secara umum, tingkat pengangguran konsisten menurun jika dibandingkan dengan periode Agustus 2021. Pertumbuhan ekonomi mampu menyerap tenaga kerja hingga 4,25 juta orang dalam kurun waktu Agustus 2021-Agustus 2022. (RP)

Berita Terkait

BPS Catat Inflasi Januari 2025 Sebesar 0,76 Persen
Inflasi Sepanjang 2024 Terjaga Rendah
Ada Empat Strategi agar Koperasi Tumbuh dan Berdaya Saing Tinggi
Menang di WTO, Menko Airlangga: Ini Bukti Bahwa Kekuatan Indonesia
Penduduk Miskin di Indonesia Turun 0,46 Persen pada September 2024
PMK 26/2024 Berikan Kemudahan Rush Handling bagi Pengguna Jasa
Sepanjang 2024, KEK Berhasil Himpun Investasi Rp82,6 Triliun
Pegadaian Dapat Restu OJK Jalankan Kegiatan Usaha Bulion

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 08:20 WIB

BPS Catat Inflasi Januari 2025 Sebesar 0,76 Persen

Minggu, 2 Februari 2025 - 09:42 WIB

Inflasi Sepanjang 2024 Terjaga Rendah

Sabtu, 25 Januari 2025 - 21:45 WIB

Ada Empat Strategi agar Koperasi Tumbuh dan Berdaya Saing Tinggi

Sabtu, 18 Januari 2025 - 15:00 WIB

Menang di WTO, Menko Airlangga: Ini Bukti Bahwa Kekuatan Indonesia

Kamis, 16 Januari 2025 - 08:14 WIB

Penduduk Miskin di Indonesia Turun 0,46 Persen pada September 2024

Berita Terbaru

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Lifestyle

Waspada Love Scam Mengatasnamakan Bea Cukai

Kamis, 6 Feb 2025 - 07:57 WIB

Direktur RSUD Kota Tanjungpinang, dr. Yunisaf Mars. Foto: Diskominfo Tanjungpinang

Tg. Pinang

RSUD Tanjungpinang Musnahkan Obat Kadaluarsa Sesuai Prosedur

Kamis, 6 Feb 2025 - 07:55 WIB