Pemprov dan FTZ Bangun Jalan 1,45 Kilometer di Senggarang, PJ Wako Hasan: Semoga Bisa Menarik Turis

INIKEPRI.COM – Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, S.Sos mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Kepri dan FTZ, yang sudah membangun jalan di wilayah Senggarang tepatnya jalan menuju Kelenteng Sun Te Kong.

Ucapan tersebut disampaikan Hasan ketika menghadiri peresmian pembangunan jalan sepanjang 1,45 kilometer itu, yang diresmikan oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, pada Sabtu (30/12/2023).

Hasan menyampaikan, dengan dibangunnya jalan ini, maka akan membuka akses jalan bagi masyarakat setempat serta menjadi alternatif jalan yang kondisinya cukup representatif dan akan menjadi modal peningkatan ekonomi masyarakat.

Ia menambahkan, pembangunan jalan menuju Kelenteng Sun Te Kong ini juga merupakan akses masyarakat Kampung Bugis dan Senggarang.

“Terima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Kepri dan FTZ,” terangnya.

BACA JUGA:

Penataan Kawasan Bandara RHF dan Kota Lama Segera Diresmikan Ansar, Hasan: Masyarakat Dapat Nikmati Hasilnya

Ia pun berharap, dengan telah dibangunnya jalan di kawasan objek wisata ini diharapkan akan berdampak pada percepatan pembangunan kawasan lingkungan sekitar.

“Karena telah memiliki akses jalan yang bagus, semoga wilayah ini akan semakin berkembang kedepannya,” harapnya.

Disamping itu, ia juga berharap, kedepan bisa dapat menarik turis-turis atau wisatawan mancanegara yang datang ke lokasi ini.

“Sehingga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya warga sekitar,” harapnya.

Gubernur Ansar Ahmad mengapresiasi atas dukungan masyarakat sehingga pada akhirnya, pekerjaan pembangunan jalan baru di Senggarang telah rampung.

Menurutnya, lancarnya pembangunan ini berkat dukungan dari tokoh-tokoh masyarakat, serta camat lurah dan masyarakat mengenai pembebasan lahan.

Ia menjelaskan, anggaran pembangunan jalan ini melalui anggaran Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Free Trade Zone (FTZ) Tanjungpinang. 

“Untuk pembangunan jalan menuju ke vihara ini dengan nilai lebih kurang Rp 20 miliar,” terangnya.

Ia menilai, pembangunan jalan ini sangat penting dilakukan karena kelenteng disini adalah salah satu objek wisata di Tanjungpinang dan merupakan bangunan heritage yang umurnya sudah 309 tahun. (RP)