Disinformasi pada Masa Pemilu Timbulkan Polarisasi Berkepanjangan

- Admin

Kamis, 21 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menkominfo Budi Arie Setiadi. Foto: Kominfo

Menkominfo Budi Arie Setiadi. Foto: Kominfo

INIKEPRI.COM – Disinformasi pada masa Pemilihan Umum (Pemilu) atau kegiatan elektoral dinilai sangat berbahaya, karena dapat menimbulkan polarisasi berkepanjangan di masyarakat yang akan bisa menghambat laju perekonomian nasional.

“Disinformasi dalam kegiatan elektoral dapat mengakibatkan polarisasi antarmasyarakat secara berkepanjangan, menurunnya kepercayaan pada demokrasi dan institusi pemerintahan, serta menimbulkan instabilitas politik yang menghambat roda perekonomian,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi, dalam Forum #YukPahamiPemilu – Google Indonesia di Thamrin Nine, Jakarta pada Rabu (20/9/2023).

BACA JUGA :

Ini 11 Larangan bagi Prajurit TNI di Pemilu 2024

Baca Juga :  Bawaslu Temukan Kesalahan e-Rekap

Menkominfo Rilis Instruksi Pemberantasan Judi Slot

Menurut Budi Arie Setiadi, antisipasi terhadap disinformasi atau information disorder pada masa Pemilu sangat penting.

Kejadian disinformasi dalam pemilu di berbagai negara seperti Pemilu Prancis dan Brazil pada 2022 serta, Pemilu Amerika Serikat pada 2020 bisa dijadikan Pelajaran berharga untuk intensifikasi penanganan hoaks disinformasi pada Pemilu Serentak 2024.

“Jangan sampai, kemudahan penyebaran informasi antarindividual yang seharusnya mendorong penguatan demokrasi kita, justru dimanfaatkan pihak-pihak tak bertanggung jawab, untuk saling menjatuhkan satu sama lain melalui information disorder,” katanya.

Baca Juga :  Kominfo Dukung Transformasi NIK ke Identitas Digital

Menkominfo Budi Arie menjelaskan, untuk merespons kecenderungan kenaikan tren sebaran isu hoaks menjelang Pemilu, Kementerian Kominfo melakukan langkah penanganan pada tingkat hulu, tengah, dan hilir.

Pada tingkat hulu, Kementerian Kominfo terus melakukan peningkatkan literasi dan kecakapan digital masyarakat dalam merespons hoaks melalui kampanye, edukasi, dan sosialisasi anti hoaks dalam Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD).

“Pada tingkat menengah, kami melakukan penerbitan klarifikasi hoaks terkait pemilu (hoaks debunking). Bersama platform digital, kami juga melakukan takedown (penghapusan) konten hoaks terkait pemilu dan pemutusan akses situs yang mengandung hoaks pemilu,” ungkap dia.

Baca Juga :  KPU Dampingi Parpol soal Penggunaan Silon

Sedangkan pada tingkat hilir, Kementerian Kominfo memberikan dukungan data kepada Bareskrim POLRI untuk melakukan upaya penegakan hukum, terhadap pembuat dan penyebar hoaks terkait Pemilu.

“Pelaksanaan Pemilu harus terbebas dari segala bentuk intervensi dan pengaruh pihak yang tidak bertanggung jawab. Pemilu 2024 adalah pesta untuk kita semua. Perayaannya harus bisa menjadi kebanggaan kita semua sekaligus menjadi refleksi kedewasaan kita dalam berdemokrasi,” kata Menkominfo menandaskan. (DI)

Berita Terkait

Presiden Prabowo Akan Lantik 270 Kepala Daerah Terpilih pada 6 Februari 2025
KPU Kota Batam: Pelanggaran TSM yang Didalilkan Nuryanto-Hardi Tidak Jelas
Pakar Hukum: Jangan Perberat Syarat Partai Politik Pascapenghapusan Presidential Threshold
Bawaslu Minta Sentra Gakkumdu Rumuskan Kembali Hukum Acara Pemilu
Kolaborasi KPU-Bawaslu Hasilkan Satu Peta Data Pemilu
KPU Ikuti Aturan Terkait Kepala Daerah Dipilih DPRD
Jika Ada Pilkada Ulang, Kemendagri Minta Pemda Siapkan Langkah Strategis
Paslon Tunggal Kalah, Pilkada Lanjutan Digelar September 2025

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 13:12 WIB

Presiden Prabowo Akan Lantik 270 Kepala Daerah Terpilih pada 6 Februari 2025

Senin, 20 Januari 2025 - 18:16 WIB

KPU Kota Batam: Pelanggaran TSM yang Didalilkan Nuryanto-Hardi Tidak Jelas

Minggu, 12 Januari 2025 - 07:33 WIB

Pakar Hukum: Jangan Perberat Syarat Partai Politik Pascapenghapusan Presidential Threshold

Jumat, 27 Desember 2024 - 10:09 WIB

Bawaslu Minta Sentra Gakkumdu Rumuskan Kembali Hukum Acara Pemilu

Senin, 23 Desember 2024 - 11:02 WIB

Kolaborasi KPU-Bawaslu Hasilkan Satu Peta Data Pemilu

Berita Terbaru

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Opini

Kemerosotan Otak dan Pembatasan Media Sosial pada Anak

Kamis, 13 Feb 2025 - 19:40 WIB