Begini Panduan ITU untuk Pelindungan Anak di Ruang Digital

- Admin

Selasa, 21 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wamenkominfo Nezar Patria, dalam Diskusi Publik Kecerdasan Buatan (AI) dengan tema AI for Child Online Protection di Jakarta, pada Senin (20/11/2023). Foto: Humas Kominfo

Wamenkominfo Nezar Patria, dalam Diskusi Publik Kecerdasan Buatan (AI) dengan tema AI for Child Online Protection di Jakarta, pada Senin (20/11/2023). Foto: Humas Kominfo

INIKEPRI.COM – Pemerintah Republik Indonesia telah mengadopsi panduan pelindungan anak di ruang digital yang dirilis Persatuan Telekomunikasi Internasional atau International Telecommunication Union (ITU) sejak 2009 dan telah diperbarui pada 2020, untuk mengantisipasi berbagai ancaman kejahatan pada anak di internet.

“Panduan itu ditujukan kepada empat kelompok, yaitu anak-anak, orang tua/wali/atau edukator, industri, dan pembuat kebijakan,” kata Wakil Menteri Kementerian Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria, dalam keterangannya terkait Diskusi Publik Kecerdasan Buatan (AI) dengan tema AI for Child Online Protection di Jakarta, pada Senin (20/11/2023).

Baca Juga :  iPhone 15 Dilaporkan Masuk Tahap Produksi

BACA JUGA :

Wamenkominfo Ajak Masyarakat Waspadai Narasi Bermuatan Politik di Medsos

Menkominfo Imbau Pengguna WhatsApp Kendalikan Jempol Jelang Pemilu Serentak 2024

Menurut Wamenkominfo Nezar, panduan tersebut dapat digunakan untuk menciptakan ruang digital yang aman, partisipatori, inklusif, dan tepat secara usia untuk anak-anak.

“Bahkan ITU dengan National Cybersecurity Authority (NCA) dari Arab Saudi meluncurkan Program Creating a Safe and Prosperous Cyberspace for Children pada 2020 yang memiliki dua pilar, yaitu capacity building, dan policy support,” tuturnya.

Di samping panduan ITU, UNESCO’s Recommendation on the Ethics of Artificial Intelligence juga bisa menjadi acuan dalam melindungi anak-anak di ruang digital.

Baca Juga :  Wamenkominfo Ajak Masyarakat Waspadai Narasi Bermuatan Politik di Medsos

Sebab, di dalamnya terdapat bahasan seputar penggunaan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dan dampaknya bagi anak-anak.

“Serta bagaimana tata kelola AI yang dapat memenuhi hak-hak dasar anak,” imbuh dia.

Lebih lanjut Wamenkominfo mengatakan, banyak negara di dunia memiliki kekhawatiran yang sama terhadap perkembangan AI.

Bahkan, setiap negara telah mencari cara untuk memitigasi risiko penggunaan AI, terutama bagi anak-anak.

“Mereka lah yang akan menjadi generasi penerus dan mereka sudah akrab dengan AI sejak dini, kita bisa bayangkan 10-15 tahun lagi mereka lah pengguna AI yang sangat aktif,” ujar Wamen Nezar.

Baca Juga :  Wow! Huawei Geser Samsung dan iPhone dalam Angka Penjualan Smartphone Global

Oleh karena itu,Nezar Patria mengajak semua pihak terlib semua pihak dalam merumuskan panduan dan mitigasi terhadap risiko negatif AI terhadap anak.

“(Anak-anak) mungkin lebih jago dari generasi sebelumnya karena mereka sudah berkenalan dengan AI sejak usia dini. Jadi perlu ada panduan-panduan etis, ataupun mitigasi risiko-risiko negatif yang mungkin terjadi pada anak,” katanya menandaskan. (DI)

Berita Terkait

Aktivitas Manufaktur Ekspansif Jadi Cermin Solidnya Perekonomian Indonesia
Kini Pengiriman Tiket Kapal Feri ASDP Bisa via WhatsApp
Menkominfo: Digitalisasi Pesat di Era Jokowi, Fondasi untuk Indonesia Emas 2045
Tingkat Penetrasi Internet Indonesia di Atas Rata-Rata Global
Menteri PANRB: Percepat Transformasi Digital lewat Satu Data Indonesia
Menkominfo Budi Arie Setiadi Pastikan Penguatan Keamanan Siber di PDNS Tangerang Selatan
Pengembang Gim Harus Verifikasi Usia Pengguna
Telin – SingTel Kolaborasi Tingkatkan Konektivitas Data Center Singapura – Batam

Berita Terkait

Minggu, 5 Januari 2025 - 12:10 WIB

Aktivitas Manufaktur Ekspansif Jadi Cermin Solidnya Perekonomian Indonesia

Jumat, 27 Desember 2024 - 10:10 WIB

Kini Pengiriman Tiket Kapal Feri ASDP Bisa via WhatsApp

Jumat, 30 Agustus 2024 - 08:07 WIB

Menkominfo: Digitalisasi Pesat di Era Jokowi, Fondasi untuk Indonesia Emas 2045

Jumat, 23 Agustus 2024 - 08:45 WIB

Tingkat Penetrasi Internet Indonesia di Atas Rata-Rata Global

Rabu, 31 Juli 2024 - 07:47 WIB

Menteri PANRB: Percepat Transformasi Digital lewat Satu Data Indonesia

Berita Terbaru

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bersama Kepala Staf Kepresidenan A.M. Putranto memastikan kesiapan program PKG di Puskesmas Watukawula, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat (17/1/2025). Foto: Kemenkes

Kesehatan

Kemenkes Akselerasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Minggu, 19 Jan 2025 - 09:51 WIB