DMI: Tak Ada Orang Tertular Virus Corona Saat di Masjid

- Admin

Sabtu, 30 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, inikepri.com – Sekretaris Jenderal Dewan Masjid Indonesia (DMI) Imam Addaruqutni menyebut, selama masa pandemi ini, tidak ada orang yang tertular virus Corona (COVID-19) saat berada di masjid. Menurutnya, orang yang dinyatakan menderita COVID-19 itu sebelumnya sudah terinfeksi di tempat lain dan kemudian masuk ke masjid.

“Dari catatan DMI nggak ada (orang tertular Corona saat di masjid). Sejauh ini nggak ada. Ada sempat yang di Sulawesi Selatan ada konferensi pertemuan besar itu bukan di masjid. Ada orang datang dari mana ada konferensi dunia internasional itu, dai,” ujar Imam saat dihubungi, Jumat (29/05).

Baca Juga :  Polri Terjunkan 21.168 Personel Kawal PPKM Darurat

“Ada juga di Kebon Jeruk (Jakarta Barat) itu sebenarnya bukan di masjid, ada beberapa orang (positif) tapi tidak ada kasus kematian dan semuanya sembuh, sempat diisolasi tapi itu nampaknya penularan bukan di masjid, ini orang dari luar mungkin belanja atau apa ke pasar atau ke mal,” sambungnya.

Imam menjelaskan kepastian tak ada penularan COVID-19 di masjid itu sudah dikonfirmasi dengan pengurus DMI di seluruh Indonesia. Para DMI se-Indonesia itu melaporkan tak ada penularan Corona di dalam masjid.

Baca Juga :  WHO : Virus Corona Semakin Melemah!

“Nggak ada dalam catatan DMI, nggak ada, kita pernah rapat itu ‘webinar zoom’ se-Indonesia kita minta laporannya nggak ada (orang positif Corona di masjid),” katanya.

Lebih lanjut, Imam menerangkan, masjid memang sudah ditetapkan sebagai salah satu klaster penularan COVID-19 karena dianggap sebagai tempat berkumpulnya orang. Namun, kata dia, masjid selama ini tidak pernah menjadi episentrum atau pusat penyebaran COVID-19.

Baca Juga :  Ditutup Hari Ini, 11.232 Jemaah Haji Khusus Lunasi Biaya Haji

“Dulu itu masjid sudah dimasukkan dalam klaster maksudnya itu klaster bakal jadi episentrum penyebaran COVID-19, masjid rentan karena ada jemaah di situ tapi ternyata sampai sejauh ini masjid tinggal klaster saja, tapi sebagai episentrum tidak terjadi. Itu karena apa? Ya mungkin masjid yang taat, pertama. Kalau ada 1-2 masjid (jemaahnya kena Corona) nampaknya bukan dari masjid, karena tidak ada penularan dari jemaah tapi dari pasar atau tempat-tempat lain,” kata Imam.

Berita Terkait

BP Batam Menghadap Presiden Prabowo, Sampaikan Hambatan Investasi di Batam
Dubes RI Serukan WNI Ilegal di Malaysia Manfaatkan Program Repatriasi Migran 2.0
Hentikan Narasi Sesat, Tegakkan Keadilan bagi Budi Arie
Hendry dan Zulmansyah Sepakat Kongres Persatuan PWI Digelar Paling Lambat Agustus 2025
Prabowo Resmikan Ladang Migas Baru Senilai Rp9,8 Triliun: Langkah Awal Menuju Swasembada Energi
Sejarah Baru! Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3,7 Juta Ton
Jaga Kondisi Fisik, Kemenag Imbau Jemaah Jangan Paksakan Ibadah Sunah di Madinah
Ketua DPR RI: Illegal Fishing di Natuna Pelanggaran Kedaulatan Negara

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 17:04 WIB

BP Batam Menghadap Presiden Prabowo, Sampaikan Hambatan Investasi di Batam

Senin, 19 Mei 2025 - 09:20 WIB

Dubes RI Serukan WNI Ilegal di Malaysia Manfaatkan Program Repatriasi Migran 2.0

Minggu, 18 Mei 2025 - 12:04 WIB

Hentikan Narasi Sesat, Tegakkan Keadilan bagi Budi Arie

Sabtu, 17 Mei 2025 - 11:08 WIB

Hendry dan Zulmansyah Sepakat Kongres Persatuan PWI Digelar Paling Lambat Agustus 2025

Sabtu, 17 Mei 2025 - 08:35 WIB

Prabowo Resmikan Ladang Migas Baru Senilai Rp9,8 Triliun: Langkah Awal Menuju Swasembada Energi

Berita Terbaru

Pelaku yang diamankan. Foto: INIKEPRI.COM/Polda Kepri

Batam

Polda Kepri Gagalkan Penyelundupan Dua PMI ke Malaysia

Jumat, 23 Mei 2025 - 20:24 WIB