Diabetes Tipe Dua Gegara Makan Buah, Kok Bisa?

- Admin

Jumat, 3 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam, inikepri.com – Diet seimbang memang dapat memberi manfaat bagi tubuh dan kesehatan Anda. Oleh karena itu, menambahkan buah-buahan ke dalam daftar makanan Anda dapat memberi tubuh Anda nutrisi yang dibutuhkan dalam bentuk vitamin esensial, karbohidrat, dan mineral.

Setiap buah memiliki jumlah antioksidan dan nutrisi yang berbeda. Dalam kasus orang dengan diabetes, buah-buahan tertentu dapat menyebabkan perubahan kadar gula darah yang berbeda dalam tubuh.

Agar tetap aman, sebagian besar disarankan untuk menghindari beberapa buah yang dapat meningkatkan kadar gula darah. Namun, benarkah sering mengonsumsi buah-buahan dapat menyebabkan diabetes tipe 2?

Baca Juga :  Penyakit Diabetes Diturunkan ke Anak, Fakta Atau Mitos?

Ada alasan dibalik klaim tersebut. Pasalanya, penderita diabetes tipe 2 dapat diperburuk oleh tingginya kadar karbohidrat. Buah-buahan kaya akan gula dan kadar gula yang tinggi dapat berkontribusi terhadap kenaikan berat badan, yang dapat menyebabkan kadar gula darah dan pradiabetes yang lebih tinggi.

Seseorang penderita diabetes tipe 2 memiliki gangguan fungsi insulin yang menyebabkan glukosa, karena gula dari karbohidrat yang rusak dalam makanan, menumpuk di dalam aliran darah.

Baca Juga :  Pasien Diabetes Idealnya Periksakan Gula Darah Rutin Tujuh Kali Sehari

Namun, diabetes tipe 2 tidak terjadi hanya karena orang terlalu sering makan buah-buahan. Orang sehat tidak akan menderita diabetes tipe 2 hanya karena mereka mengonsumsi buah-buahan setiap hari.

Sebagian besar buah memiliki indeks glikemik rendah sampai sedang yang berarti mereka tidak meningkatkan gula darah secepat makanan yang mengandung karbohidrat. Oleh karena itu, menghindari buah-buahan yang memiliki indeks glikemik tinggi akan membantu menjaga gula darah tetap stabil.

Baca Juga :  Duh! 4 Relawan Alami Kelumpuhan Wajah Setelah Disuntik Vaksin Covid-19 Pfizer

Melansir Boldsky, seseorang dengan kondisi prediabetes memiliki kadar glukosa darah yang tinggi, tetapi tidak cukup tinggi untuk diagnosis diabetes tipe 2. Namun, itu dapat meningkatkan risiko berkembang sehingga seseorang harus menurunkan kadar glukosa darahnya melalui diet dan olahraga.

Tetapi, pada dasarnya makan apapun dalam porsi besar tentu tidak baik untuk kesehatan. Tetap kontrol porsi makan Anda untuk mendapatkan kesehatan yang maksimal.

Okezone

Berita Terkait

Masyarakat Bisa Nikmati Pemeriksaan Kesehatan Gratis tanpa Harus Jadi Peserta BPJS
Daftar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Diimbau Unduh dan Buat Akun SSM
Kemenkes Akselerasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Pemeriksaan Kesehatan Gratis Segera Diluncurkan, Ayo Unduh Aplikasi SATUSEHAT Mobile
Kemenkes RI Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Flu Burung
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Menkes: Mirip Flu Biasa, Jangan Panik
Pemerintah Perkuat Koordinasi Nasional Tangani Wabah ASF
Kepala Bapanas Tegaskan Pentingnya Makanan Bergizi Diberikan Sejak Dini
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 24 Januari 2025 - 08:21 WIB

Masyarakat Bisa Nikmati Pemeriksaan Kesehatan Gratis tanpa Harus Jadi Peserta BPJS

Kamis, 23 Januari 2025 - 13:12 WIB

Daftar Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Masyarakat Diimbau Unduh dan Buat Akun SSM

Minggu, 19 Januari 2025 - 09:51 WIB

Kemenkes Akselerasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Sabtu, 11 Januari 2025 - 08:15 WIB

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Segera Diluncurkan, Ayo Unduh Aplikasi SATUSEHAT Mobile

Kamis, 9 Januari 2025 - 06:35 WIB

Kemenkes RI Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Flu Burung

Berita Terbaru

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Lifestyle

Istimewanya Lailatul Qadar: Pasti, tetapi Tetap Misteri

Sabtu, 22 Mar 2025 - 02:53 WIB