Enam Pedagang Tos 3000 Dirujuk ke RSKI Galang. Reaktif Saat di Rapid Test!

- Admin

Jumat, 10 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam, inikepri.com – Hasil rapid tes kepada para pedagang di pasar tradisional Toss 3000, Jodoh, Kamis (9/7), ditemukan ada enam pedagang reaktif Covid-19.

“Dari yang dirapid hari ini, enam orang reaktif. Dibawa ke RSKI (Rumah Sakit Khusus Infeksi) Galang,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Dr Didi Kusmarjadi SPOg usai rapid tes kemarin.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, target rapid tes Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam di pasar ini sebanyak 1.000 orang, tapi dari data yang kami himpun baru terlaksana kepada 274 orang, akibat hujan.

Baca Juga :  PPM Batam Berbagi Takjil dan Masker

Adapun tim yang melakukan rapid tes ini berasal dari tiga puskesmas yakni Lubukbaja, Tanjungbuntung dan Seipanas.

Sebelumnya, Didi menjelaskan, rapid tes di pasar tradisional termurah di Batam ini dilaksanakan sebagai standar penanganan dan pencegahan Covid-19.

“Ribuan orang berinteraksi di pasar setiap harinya, meski saat ini tingkat penularan corona di Batam, sudah mulai menurun dan cenderung membaik, namun kita harus terus menjaga dan mengantisipasi penularannya,” ungkap dokter yang terakhir dijuluki sebagai Capt Corona Batam ini.

Baca Juga :  Duh, Malaysia Perpanjang Pembatasan Sosial Hingga Akhir Tahun

Disperindag Tata Jarak Antar-Lapak Pasar Tos 3000

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam melakukan penataan jarak antar lapak pedagang dan menggelar rapid tes untuk pedagang di pasar terbesar tersebut, Kamis (9/7).

Kepala Disperindag Kota Batam Gustian Riau mengatakan, merujuk pada hasil rapat bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 beberapa waktu lalu, jarak antar lapak minimal 1 meter. Dengan luasan lapak 2×2 meter.

Baca Juga :  Baju Toga Ditahan UNIBA, Anggota DPRD Tanjungpinang Gagal Diwisuda

“Penataan sudah kami mulai, akan berlanjut terus hingga selesai,” kata Gustian saat meninjau langsung penataan lapak pedagang dan rapid tes.

Sejatinya, pihak pengelola pasar telah memulai penataan beberapa hari belakangan setelah berkoordinasi dengan Disperindag Batam, namun karena kondisi hujan cat penanda terhapus.

“Makanya sekalian rapid tes, kami lakukan penataan ulang,” imbuhnya.

Berita Terkait

Golden Month, Komunitas MLBB Batam Berbagi Takjil dalam Project 100 Komunitas Berbagi Berkah di Bulan Ramadan
Safari Ramadan di Pulau Karas, Amsakar Serahkan Bantuan untuk Masjid Nurul Islam dan Musholla Al Ikhsan
Pak Am Serahkan 2.200 Paket Sembako Gratis dari Utama Group Batam
Penyerahan Insentif Ketua RT dan RW Triwulan I Tahun 2025, Amsakar Ajak Perkuat Hubungan Pemerintah dan Masyarakat
Amsakar Sampaikan LKPJ Wali Kota Batam 2024, Pendapatan Daerah Capai 97,72% dari Target
Amsakar Undang Masyarakat Kota Batam Bersilaturahmi di Open House Lebaran 1446 H
Pererat Silaturahmi dengan Tokoh Agama, Amsakar Serahkan Insentif Jelang IdulFitri
Pengukuhan Pengurus LAM Kota Batam Berlangsung Khidmat, Amsakar Perkuat Sinergi LAM dan Pemerintah

Berita Terkait

Selasa, 25 Maret 2025 - 04:36 WIB

Golden Month, Komunitas MLBB Batam Berbagi Takjil dalam Project 100 Komunitas Berbagi Berkah di Bulan Ramadan

Selasa, 25 Maret 2025 - 04:32 WIB

Safari Ramadan di Pulau Karas, Amsakar Serahkan Bantuan untuk Masjid Nurul Islam dan Musholla Al Ikhsan

Selasa, 25 Maret 2025 - 01:46 WIB

Pak Am Serahkan 2.200 Paket Sembako Gratis dari Utama Group Batam

Selasa, 25 Maret 2025 - 01:44 WIB

Penyerahan Insentif Ketua RT dan RW Triwulan I Tahun 2025, Amsakar Ajak Perkuat Hubungan Pemerintah dan Masyarakat

Senin, 24 Maret 2025 - 22:43 WIB

Amsakar Undang Masyarakat Kota Batam Bersilaturahmi di Open House Lebaran 1446 H

Berita Terbaru