BPOM Klarifikasi Isu Dokumen Rahasia Vaksin Polio: Tidak Benar!

- Admin

Sabtu, 3 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Foto: Kemenkes

Ilustrasi. Foto: Kemenkes

INIKEPRI.COM – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menanggapi pemberitaan yang menyebutkan adanya kebocoran dokumen rahasia terkait vaksin polio. BPOM menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.

Informasi mengenai kebocoran dokumen rahasia BPOM terkait vaksin polio dimuat dalam pemberitaan pada portal Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) dengan tautan https://investigasi.org/dokumen-rahasiabpom-bocor-vaksin-polio-nopv2-membahayakan-kesehatan-publik/?s=09.

“Tautan dokumen yang dicantumkan dalam pemberitaan tersebut merupakan informasi publik yang dapat diakses masyarakat dan bukan merupakan dokumen rahasia. Sehingga tidak terjadi kebocoran dokumen rahasia,” demikian keterangan resmi yang diterima, pada Jumat (2/8/2024).

Baca Juga :  Upaya Pencegahan Hipertensi dengan PATUH dan CERDAS

Vaksin Novel Oral Poliomyelitis Vaccine Type 2 (nOPV2) atau Vaksin Polio yang diproduksi oleh PT Bio Farma telah melalui uji klinik fase 1, 2, dan 3 serta dievaluasi oleh BPOM bersama Komite Nasional (Komnas) Penilai Obat.

Anggota Komnas Penilai Obat terdiri dari para pakar dengan berbagai bidang keahlian yang berasal dari perguruan tinggi, rumah sakit, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Indonesia Technical Advisory Group of Immunization (ITAGI), dan asosiasi klinisi lainnya.

Baca Juga :  Skrining Langkah Awal Deteksi Kanker Serviks

Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, Vaksin Polio telah memenuhi persyaratan keamanan, khasiat, dan mutu, serta diberikan persetujuan izin edar pada Desember 2023. Dengan demikian, vaksin ini aman digunakan dalam program Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio.

Vaksin ini juga telah memenuhi standar prequalification (PQ) WHO dalam hal mutu, keamanan, dan efektivitas, termasuk memenuhi standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Cara Uji Klinik yang Baik (CUKB).

“Saat ini, vaksin nOPV2 produksi PT Bio Farma merupakan satu-satunya vaksin nOPV2 di dunia dan telah digunakan di banyak negara,” demikian kutipan dalam keterangan resmi BPOM.

Baca Juga :  Terawan Klaim Vaksin Nusantara yang akan Akhiri Pandemi COVID-19

BPOM, Kementerian Kesehatan, dan Komite Nasional Pengkajian dan Penanggulangan Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas PP KIPI) terus memantau keamanan vaksin yang digunakan di Indonesia dan menindaklanjuti setiap isu terkait KIPI.

“BPOM mengimbau kepada masyarakat untuk melaporkan efek samping yang timbul setelah penggunaan vaksin dalam program imunisasi kepada tenaga kesehatan sebagai bagian dari pemantauan farmakovigilans,” demikian kutipan lebih lanjut.

Penulis : RP

Editor : IZ

Berita Terkait

Kemenkes Akselerasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Pemeriksaan Kesehatan Gratis Segera Diluncurkan, Ayo Unduh Aplikasi SATUSEHAT Mobile
Kemenkes RI Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Flu Burung
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Menkes: Mirip Flu Biasa, Jangan Panik
Pemerintah Perkuat Koordinasi Nasional Tangani Wabah ASF
Kepala Bapanas Tegaskan Pentingnya Makanan Bergizi Diberikan Sejak Dini
Kemenkes Luncurkan Proram Percepat Penanggulangan HIV/AIDS
Kepala Bapanas: Anggur Shine Muscat Aman, Tapi Cuci Dulu sebelum Konsumsi

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 09:51 WIB

Kemenkes Akselerasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Sabtu, 11 Januari 2025 - 08:15 WIB

Pemeriksaan Kesehatan Gratis Segera Diluncurkan, Ayo Unduh Aplikasi SATUSEHAT Mobile

Kamis, 9 Januari 2025 - 06:35 WIB

Kemenkes RI Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Flu Burung

Selasa, 7 Januari 2025 - 07:57 WIB

Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Menkes: Mirip Flu Biasa, Jangan Panik

Kamis, 19 Desember 2024 - 08:09 WIB

Pemerintah Perkuat Koordinasi Nasional Tangani Wabah ASF

Berita Terbaru

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bersama Kepala Staf Kepresidenan A.M. Putranto memastikan kesiapan program PKG di Puskesmas Watukawula, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Jumat (17/1/2025). Foto: Kemenkes

Kesehatan

Kemenkes Akselerasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Minggu, 19 Jan 2025 - 09:51 WIB