Batam, inikepri.com – Akhirnya Arab Saudi telah memutuskan untuk meniadakan shalat berjemaah di semua masjid di negaranya. Langkah ini dilakukan guna mencegah terjadinya penularan virus Corona. Keputusan ini tidak berlaku di Mekkah dan Madinah.
Melansir Arab News (17/3/2020), sebuah pernyataan di Saudi Press Agency, mengatakan selain di kedua masjid tersebut maka segala kegiatan keagamaan termasuk salat berjemaah maupun salat Jumat ditiadakan.
“Pintu masjid akan ditutup sementara tetapi mereka akan diizinkan untuk melafalkan panggilan untuk shalat,” kata pernyataan itu.
Modifikasi adzan
Pernyataan itu juga menyebutkan seluruh muazin di negeri itu memodifikasi panggilan shalat atau adzan.
Frasa “datang untuk berdoa” dalam panggilan Arab telah diganti dengan “berdoa di rumah.”
Pernyataan itu mengatakan bahwa shalat Jumat yang biasanya dilakukan secara berjemaah sekarang dapat dilakukan oleh umat Islam di rumah.
Menteri Urusan Islam Abdulatif Al-Sheikh mengatakan, fasilitas untuk memandikan jenazah di masjid akan tetap terbuka tetapi akses akan dibatasi untuk beberapa orang.
“Mendoakan jenazah juga hanya akan diizinkan di kuburan, bukan di masjid,”tutupnya.
Sumber : kompas