Prabowo dan Xi Jinping Saksikan Penandatanganan Kerja Sama Strategis Indonesia-Tiongkok

- Admin

Minggu, 10 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden RRT, Xi Jinping, menyaksikan penandatanganan sejumlah kesepakatan kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok di Great Hall of the People, Beijing, RRT, pada Sabtu, 9 November 2024. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr

Presiden Prabowo Subianto bersama Presiden RRT, Xi Jinping, menyaksikan penandatanganan sejumlah kesepakatan kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok di Great Hall of the People, Beijing, RRT, pada Sabtu, 9 November 2024. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr

INIKEPRI.COM – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bersama Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Xi Jinping, menyaksikan prosesi penandatanganan sejumlah kesepakatan kerja sama strategis antara Indonesia dan Tiongkok. Acara ini berlangsung di salah satu ruangan megah di Great Hall of the People, Beijing, pada Sabtu (9/11/2024).

Menurut keterangan tertulis dari Biro Pers, Media, dan Informasi (BPMI) Sekretariat Presiden, beberapa kesepakatan penting yang ditandatangani mencakup:

  1. Protokol Persyaratan Fitosanitari untuk Ekspor Buah Kelapa Segar dari Indonesia ke Tiongkok.
  2. Pedoman Kerja Teknis untuk Mempromosikan Perikanan Tangkap Berkelanjutan.
  3. Memorandum Saling Pengertian tentang Penguatan Kerja Sama Ekonomi Biru.
  4. Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Sumber Daya Mineral.
  5. Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Mineral Hijau.
    Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Bidang Sumber Daya Air.
  6. Memorandum Saling Pengertian tentang Kerja Sama Penilaian Kesesuaian.
Baca Juga :  ‘Cerai’ dari Prabowo, PA 212 pilih dukung Capres Islam yang Antikomunis

Sejumlah kesepakatan tersebut mencerminkan upaya kedua negara untuk mempererat hubungan dan memperluas kerja sama di berbagai sektor, mulai dari perdagangan, sumber daya alam, hingga pembangunan berkelanjutan.

Kedatangan Presiden Prabowo di Great Hall of the People sekitar pukul 16.30 waktu setempat disambut penuh kehormatan. Diiringi oleh pasukan jajar kehormatan (guard of honor) yang berjaga di sepanjang karpet merah, Presiden Prabowo berjalan menuju North Hall, di mana upacara kenegaraan yang khidmat telah dipersiapkan. Presiden Xi Jinping menyambut Presiden Prabowo dengan hangat, dan keduanya berjabat tangan sebagai simbol persahabatan yang erat.

Baca Juga :  Mengenal Abu Sayyaf, Kelompok Teroris Paling Kejam di Asia Tenggara

Usai upacara penyambutan, kedua pemimpin mengadakan pertemuan bilateral. Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan rasa terima kasihnya atas sambutan istimewa dari Presiden Xi, yang tetap meluangkan waktu di akhir pekan untuk menerima kunjungannya dengan penuh penghormatan.

“Saya sangat berterima kasih atas sambutan Presiden Xi, terlebih pada Sabtu malam ini, di mana Presiden Xi tetap menerima saya dengan upacara kenegaraan,” ujar Presiden Prabowo.

Kedua negara memanfaatkan kesempatan itu untuk mempererat hubungan yang telah terjalin selama bertahun-tahun, dengan fokus pada kesejahteraan bersama dan stabilitas kawasan Asia. Kesepakatan yang ditandatangani mencerminkan komitmen kedua negara untuk terus bekerja sama di berbagai bidang yang strategis, termasuk pengembangan ekonomi biru, perikanan berkelanjutan, dan eksplorasi sumber daya mineral.

Baca Juga :  Gerindra: Prabowo Berpeluang Diusulkan Lagi Jadi Capres 2024

Pertemuan itu menjadi tonggak penting dalam perjalanan hubungan bilateral antara Indonesia dan Tiongkok, yang semakin diperkuat melalui kerja sama komprehensif di era global yang penuh tantangan.

Dengan penandatanganan perjanjian bernilai miliaran dolar dan komitmen untuk terus mempererat hubungan, Indonesia dan Tiongkok menunjukkan tekad bersama untuk membangun masa depan yang lebih sejahtera dan stabil.

Penulis : RBP

Editor : IZ

Berita Terkait

Kemlu Pulangkan Ratusan WNI Korban Penipuan Daring di Myanmar
Enaknya Jadi Pengangguran dan Korban PHK di Singapura, Dapat Gaji Rp74 Juta
Kementerian Hukum Lengkapi Dokumen untuk Ekstradisi Paulus Tannos
Kemlu Terus Pantau Kasus Penembakan WNI di Malaysia
Mahasiswa S3 KPI UINSU Tampil Sebagai Pembentang ICAS25’ di Malaysia
Jalankan Misi Internasional, KRI Sultan Iskandar Muda-367 Tiba di Sri Lanka
Kemlu: Ada Kecenderungan WNI Jadi Pengelola Judi Daring di Luar Negeri
Indonesia Dukung Surat Perintah Penangkapan PM Israel

Berita Terkait

Rabu, 19 Maret 2025 - 03:05 WIB

Kemlu Pulangkan Ratusan WNI Korban Penipuan Daring di Myanmar

Jumat, 14 Maret 2025 - 01:07 WIB

Enaknya Jadi Pengangguran dan Korban PHK di Singapura, Dapat Gaji Rp74 Juta

Kamis, 30 Januari 2025 - 12:25 WIB

Kementerian Hukum Lengkapi Dokumen untuk Ekstradisi Paulus Tannos

Selasa, 28 Januari 2025 - 08:33 WIB

Kemlu Terus Pantau Kasus Penembakan WNI di Malaysia

Minggu, 19 Januari 2025 - 14:01 WIB

Mahasiswa S3 KPI UINSU Tampil Sebagai Pembentang ICAS25’ di Malaysia

Berita Terbaru