Jakarta, inikepri.com – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M.Tito Karnavian, menginstruksikan 548 kepala daerah agar segera mempercepat penyerapan anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Tujuannya supaya dampak Covid-19 terhadap sosial dan ekonomi bisa dihadapi.
Tito memberikan apresiasi kepada daerah yang mampu menyerap anggaran sampai 47,4 persen. Sementara, masih ada juga yang serapan anggarannya di bawah 25 persen.
“Kepada mereka saya berikan peringatan dan akan saya lakukan evaluasi awal September ini. Jika tak ada peningkatan, saya akan turunkan Irjen ke daerah-daerah yang masih sedikit penyerapan anggarannya,” kata Tito dalam keterangannya, Kamis (13/8).
Menurut Tito, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai salah satu anggota dewan pengarah Tim Pemulihan Ekonomi Nasional yang dipimpin Menteri BUMN Erick Tohir, melihat salah satu skema PEN yang cukup besar dan masif yakni untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Maka Kemendagri sebagai jembatan antara pusat dan daerah, ingin memastikan penyaluran skema bantuan ke UMKM bisa secepatnya terserap.
“Data 99 persen WNI ada di kami, yaitu di Ditjen Dukcapil. Kami juga memiliki jangkauan sampai ke desa-desa, nantinya tim penggerak PKK akan diterjunkan guna membagikan masker ke masyarakat. Masker tersebut kami serap dari UMKM,” ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sepakat bekerja sama menggerakkan roda perekonomian.