Di Andalusia, Serigala Dinyatakan Punah

- Admin

Jumat, 4 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Foto: PEXELS

Ilustrasi. Foto: PEXELS

INIKEPRI.COM – Serigala telah berkeliaran di pegunungan Andalusia, Spanyol selatan selama berabad-abad lamanya. Akan tetapi, makhluk ini telah resmi dinyatakan punah di wilayah tersebut, setelah bertahun-tahun mengalami penurunan.

Dalam laporan The Guardian, sejak tahun 2003, pemerintah daerah telah melakukan sensus populasi serigala (Canis lupus signatus) dalam upaya memantau spesies ini dan mengurangi konflik dengan penduduk setempat, terutama para petani. Namun, dalam laporan terbaru, departemen lingkungan pemerintah Andalucía menyatakan bahwa “sejak 2020 tidak ada tanda-tanda keberadaan serigala di Andalucía”, meskipun serigala adalah spesies yang dilindungi.

BACA JUGA :

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kekah Terancam Punah, Primata Endemik Natuna

Paling tidak hingga tahun 2010, diperkirakan ada enam hingga delapan kelompok serigala di wilayah ini, sebagian besar di Sierra Morena, dengan jumlah hingga 56 individu.

Baca Juga :  Siap-Siap! Singapura Bakal Buka Pintu Untuk Pelancong RI

Meskipun serigala baru dinyatakan punah sekarang, para ahli mengatakan tidak ada bukti keberadaan serigala di Andalucía sejak 2013, dan kemungkinan tidak ada kelompok reproduktif sejak 2003.

Luis Suárez, koordinator konservasi untuk World Wildlife Fund di Spanyol, menyatakan, “Kehilangan serigala di Andalucía adalah akibat langsung dari kurangnya kemauan politik pemerintah daerah untuk mengadopsi langkah-langkah konservasi.”

Suárez juga mengecam pemerintah daerah karena tidak mengkategorikan serigala sebagai spesies yang terancam punah dan tidak memiliki rencana pemulihan.

Jika serigala telah dikategorikan sebagai spesies yang terancam punah, pemerintah Andalucía akan secara hukum wajib mengambil langkah-langkah untuk melindungi populasi serigala lokal.

Baca Juga :  Singapura Bakal Izinkan Masuk Wisatawan, Asal..

Suárez menambahkan bahwa pemerintah selama bertahun-tahun telah dilumpuhkan oleh ketakutan akan konfrontasi dengan lobi perburuan dan peternak, dan hanya membatasi diri pada pemantauan populasi serigala. “Sekarang, pemerintah memiliki tanggung jawab untuk bekerja menjamin kembalinya spesies ini ke pegunungan selatan secepat mungkin,” katanya.

Spanyol memiliki populasi serigala terbesar di Eropa. Pada pertengahan abad ke-19, ada sekitar 9.000 serigala di seluruh negeri. Namun, kebijakan pemberantasan membuat hanya beberapa ratus yang tersisa pada tahun 1970-an.

Ketika peracunan dilarang pada tahun 1970-an, spesies ini mulai pulih. Dalam sensus terbaru, pada 2021, ada antara 2.000-2.500 serigala dalam 297 kelompok, 90% di antaranya berada di barat laut, terutama di Castilla y León, Galicia, dan Asturias.

Baca Juga :  98 Orang Meninggal, India Dilanda Cuaca Panas Ekstrem Lebih dari 40 Derajat Celcius

Rencana pemulihan serigala pemerintah Spanyol yang diumumkan pada 2021 bertujuan untuk meningkatkan populasi sebesar 18%, dari 297 menjadi 350 kelompok. Namun, sebuah studi yang diterbitkan tahun lalu oleh museum sejarah alam di Madrid menunjukkan bahwa perkiraan resmi populasi serigala Spanyol terlalu optimis dan jumlahnya jauh lebih rendah dari yang diklaim.

Victoria González, peneliti dalam proyek tersebut, mengomentari bahwa penilaian populasi biasanya dilakukan dalam periode dua tahun, yang tidak cukup untuk menentukan dengan margin kesalahan yang signifikan apakah populasi meningkat, menurun, atau stabil. (DI/CEKRICEK)

Berita Terkait

Bakamla RI Perkuat Sinergi Keamanan Maritim dengan Singapore Police Coast Guard
Indonesia Serukan Penghentian Kekejaman Israel di PBB, Desak Pengakuan Palestina
Indonesia dan Negara OKI Walkout dari Sidang PBB, Protes Pidato PM Israel
Akhiri Pendudukan Israel di Palestina, RI Dukung Resolusi PBB
Indonesia Berkomitmen Bangun Kota Cerdas
SIM Indonesia Bisa Digunakan di Luar Negeri Mulai Juni 2025
KBRI London Imbau WNI Waspada di Tengah Kerusuhan di Inggris dan Irlandia
Iran Siapkan Balasan atas Terbunuhnya Pemimpin Hamas

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 07:59 WIB

Bakamla RI Perkuat Sinergi Keamanan Maritim dengan Singapore Police Coast Guard

Senin, 30 September 2024 - 07:51 WIB

Indonesia Serukan Penghentian Kekejaman Israel di PBB, Desak Pengakuan Palestina

Sabtu, 28 September 2024 - 09:40 WIB

Indonesia dan Negara OKI Walkout dari Sidang PBB, Protes Pidato PM Israel

Sabtu, 21 September 2024 - 02:47 WIB

Akhiri Pendudukan Israel di Palestina, RI Dukung Resolusi PBB

Senin, 9 September 2024 - 08:15 WIB

Indonesia Berkomitmen Bangun Kota Cerdas

Selasa, 27 Agustus 2024 - 08:14 WIB

SIM Indonesia Bisa Digunakan di Luar Negeri Mulai Juni 2025

Selasa, 6 Agustus 2024 - 08:04 WIB

KBRI London Imbau WNI Waspada di Tengah Kerusuhan di Inggris dan Irlandia

Sabtu, 3 Agustus 2024 - 10:01 WIB

Iran Siapkan Balasan atas Terbunuhnya Pemimpin Hamas

Berita Terbaru

Rajapola