Bikin Geger! Ilmuwan AS Ciptakan Makhluk Campuran Manusia-Monyet

- Admin

Minggu, 18 April 2021 - 00:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(REUTERS)

(REUTERS)

INIKEPRI.COM – Para ilmuwan dari Salk Institute di California, Amerika Serikat (AS), telah menghasilkan mahkhluk campuran manusia-monyet dengan selinduk manusia. Pekerjaan itu dikritik para pakar yang mempertanyakan soal etika.

Kelompok ilmuwan Amerika telah menghasilkan chimera manusia-monyet setelah menumbuhkan sel manusia dalam embrio monyet. Pekerjaan itu dalam upaya untuk lebih memahami tentang bagaimana sel berkembang dan berkomunikasi satu sama lain.

Istilah chimera sebenarnya adalah mahluk fiktif dari mitologi Yunani yang digambarkan sebagai campuran dari berbagai mahluk hidup. Saat ini, istilah itu kerap digunakan untuk menggambarkan makhluk yang dibuat dari gabungan dua genetik yang berbeda.

Beberapa ahli etika di Inggris telah menyuarakan keprihatinan, dengan mengatakan pekerjaan itu menimbulkan tantangan etika dan hukum yang signifikan dan membuka kotak pandora untuk chimera “manusia-bukan manusia”.

Istilah chimera sebenarnya adalah mahluk fiktif dari mitologi Yunani yang digambarkan sebagai campuran dari berbagai mahluk hidup. Saat ini, istilah itu kerap digunakan untuk menggambarkan makhluk yang dibuat dari gabungan dua genetik yang berbeda.

Baca Juga :  Hewan Ini Asal Usul Corona Versi China

Beberapa ahli etika di Inggris telah menyuarakan keprihatinan, dengan mengatakan pekerjaan itu menimbulkan tantangan etika dan hukum yang signifikan dan membuka kotak pandora untuk chimera “manusia-bukan manusia”.

Mereka menyerukan diskusi publik tentang tantangan etika dan peraturan yang terkait dengan chimera manusia-hewan.

Dalam pekerjaannya, para peneliti dari Salk Institute di California memasukkan selinduk manusia—sel khusus yang memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi berbagai jenis sel—ke dalam embrio monyet di cawan petri di laboratorium.

Berita Terkait

Eskalasi Konflik Timur Tengah, Kemlu Imbau WNI Tunda Bepergian
Bantuan Kemanusiaan dari Indonesia Berhasil Diterjunkan di Gaza
Saudia Airlines Angkut 106 Ribu Jemaah Haji Indonesia 2024
KRI Diponogoro-365 Ikuti Latihan Multinasional di Laut Meditrania
Menparekraf Jajaki Kolaborasi Gelar Konser Musik Skala Dunia dengan Singapura
PSU di Kuala Lumpur, Bawaslu Soroti Kerawanan
Menaker Beri Semangat Peserta Magang di Thailand Tingkatkan Kompetensi
Sumbang Devisa Terbesar Kedua, Pemerintah Maksimalkan Pelindungan Pekerja Migran

Berita Terkait

Selasa, 16 April 2024 - 09:54 WIB

Eskalasi Konflik Timur Tengah, Kemlu Imbau WNI Tunda Bepergian

Jumat, 12 April 2024 - 00:00 WIB

Bantuan Kemanusiaan dari Indonesia Berhasil Diterjunkan di Gaza

Selasa, 9 April 2024 - 01:03 WIB

Saudia Airlines Angkut 106 Ribu Jemaah Haji Indonesia 2024

Senin, 8 April 2024 - 00:18 WIB

KRI Diponogoro-365 Ikuti Latihan Multinasional di Laut Meditrania

Rabu, 13 Maret 2024 - 04:04 WIB

Menparekraf Jajaki Kolaborasi Gelar Konser Musik Skala Dunia dengan Singapura

Minggu, 10 Maret 2024 - 13:43 WIB

PSU di Kuala Lumpur, Bawaslu Soroti Kerawanan

Senin, 19 Februari 2024 - 08:07 WIB

Menaker Beri Semangat Peserta Magang di Thailand Tingkatkan Kompetensi

Senin, 5 Februari 2024 - 00:25 WIB

Sumbang Devisa Terbesar Kedua, Pemerintah Maksimalkan Pelindungan Pekerja Migran

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

Internasional

Singapura Bebaskan Negara-Negara Besar dari Kewajiban Karantina

Minggu, 10 Okt 2021 - 00:02 WIB

Ilustrasi. Foto: Istimewa

Nasional

Panglima TNI Tekankan Lima Hal Pedoman Tugas Prajurit

Kamis, 18 Apr 2024 - 02:57 WIB