Yurianto : Putus Mata Rantai Covid-19 Adalah Tantangan

- Admin

Minggu, 28 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, inikepri.com – Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan bahwa memutus rantai penularan virus corona di tengah masyarakat menjadi tantangan. Hal itu berdasarkan bukti tingginya rasio penularan di daerah.

Hal itu disampaikannya dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB yang dipantau di Jakarta pada Sabtu (26/6).

Baca Juga :  Murah Banget! 'Pertamax Plus' di Negara Ini Cuma Rp300/Liter

“Tantangannya, memutuskan rantai penularan di tengah masyarakat. Tidak boleh kita lihat permasalahan yang ada di rumah sakit saja,” kata Yurianto.

Ia juga mengatakan Infeksi Covid-19 masih terjadi karena sumber penularan ada di tengah masyarakat. Tapi, orang yang terinfeksi tanpa gejala atau memiliki gejala ringan dan tidak melakukan isolasi secara baik akan menjadi salah satu sebab penularan terus bertambah.

Baca Juga :  Ini Strategi Pemerintah Serap Tenaga Kerja di Era Industri 4.0

Sementara itu, dia juga mengatakan bahwa Gugus Tugas pusat sudah berkomunikasi dengan beberapa pemerintah daerah dengan kasus positif yang masih tinggi.

Baca Juga :  Nak Tau Cara Penanganan Covid-19? Selow, Batam Punya Arsip Lengkapnya

“Yang kemudian bisa direpresentasikan sebagai tingkat risiko ancaman tertular di beberapa daerah masih cukup tinggi. Ini semua terjadi karena memang sumber penularan masih berada di tengah-tengah masyarakat,” kata dia.

Indozone

Berita Terkait

Polri Jaga Stabilitas Keamanan Pascapilkada 2024
Komnas HAM Perkuat Upaya Pencegahan dan Penanganan TPPO
UPQ Kemenag Targetkan Cetak 1 Juta Mushaf Al-Qur’an pada 2025
Akurasi Data Migrasi Jadi Tantangan Kasus TPPO
Polri Ungkap Barang Bukti Narkoba Senilai Rp2,88 Triliun
Menlu Pastikan tak Ada Pergeseran Kedaulatan Indonesia di Laut Cina Selatan
1 Desember, Ditjen Imigrasi Terapkan Penerbitan E-Paspor 100 Persen
Judi Online Menambah Kemiskinan Baru, Literasi Digital Jadi Kunci Pemberantasannya
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 12 Desember 2024 - 07:39 WIB

Polri Jaga Stabilitas Keamanan Pascapilkada 2024

Senin, 9 Desember 2024 - 07:33 WIB

Komnas HAM Perkuat Upaya Pencegahan dan Penanganan TPPO

Minggu, 8 Desember 2024 - 07:28 WIB

UPQ Kemenag Targetkan Cetak 1 Juta Mushaf Al-Qur’an pada 2025

Sabtu, 7 Desember 2024 - 09:27 WIB

Akurasi Data Migrasi Jadi Tantangan Kasus TPPO

Jumat, 6 Desember 2024 - 08:21 WIB

Polri Ungkap Barang Bukti Narkoba Senilai Rp2,88 Triliun

Berita Terbaru